Peta Aceh (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Banda Aceh - Kasus positif terinfeksi Coronavirus Disease (Covid-19) saat ini sudah menyebar di 15 kabupaten/kota di Aceh sejak pertama kali ditemukan pada akhir Maret 2020.
Sementara enam kabupaten/kota lagi hingga saat ini masih nihil kasus positif Corona yakni Aceh Tenggara, Aceh Tengah, Aceh Barat, Aceh Singkil, Nagan Raya, Pidie Jaya dan Kota Subulussalam.
“Ada enam kabupaten/kota yang masih nihil Covid-19 di Aceh,” ujar Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Aceh, Saifullah Abdulgani (SAG), Senin (20/7).
Hingga sudah ada 148 kasus positif Corona di Aceh. Sementara kasus terbanyak ditemukan di Kabupaten Aceh Besar yakni 48 orang (18 sembuh, 4 meninggal dunia). Kota Banda Aceh 40 orang (19 sembuh, 2 meninggal dunia). Aceh Tamiang 10 orang (7 sembuh). Aceh Utara 9 orang (8 sembuh), Kota Lhokseumawe 8 orang (1 meninggal dunia) dan Kabupaten Bireuen 7 orang.
SAG meminta, semua pihak di semua strata sosial harus pro aktif menjaga diri, keluarga, dan masyarakat di sekitarnya. Pada tingkat individu, setiap saat memakai masker terutama saat berada di luar rumah.
Menjaga jarak antar sesama minimal 1 meter. Menerapkan etika batuk dan bersin, serta sesering mungkin mencuci tangan dengan sabun sebelum menyentuh mulut, mata, atau hidung.
Pada tingkat komunitas masyarakat harus lebih selektif menyikapi informasi. Ada banyak berita palsu (hoax) di seputar Covid-19 dan harus disikapi secara bijak.
Informasi yang diragukan kebenarannya segera konfirmasi kepada tenaga kesehatan, seperti bidan desa. Meski tidak perlu panik, kewaspadaan perlu ditingkatkan. Saling membantu dan mendukung untuk penguatan daya tahan berbasis komunitas.
“Pada tingkat gampong, Keuchik, Reje, Penghulu atau sebutan lain selaku kepala desa, lebih menggalakkan Gampong Siaga Covid-19, menerapkan protokol kesehatan gampong secara disiplin dan konsiten,” pungkasnya.
(MHD/EAL)