APDESI Aceh Tenggara Optimistis Rektor UGL Akan Membawa Kemajuan

APDESI Aceh Tenggara Optimistis Rektor UGL Akan Membawa Kemajuan
APDESI dan Dinas PMK saat bersilaturahmi dengan Universitas Gunung Leuser dan Yayasan Pendidikan Gunung Leuser. (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Aceh Tenggara - Pengurus Asosiasi Pemerintah Desa se-Indonesia (APDESI) Kabupaten Aceh Tenggara optimistis Universitas Gunung Leuser (UGL) akan mengalami kemajuan di bawah kepemimpinan Rektor UGL Drs Isma Tantawi, MA.

Rasa optimistis itu disampaikan Ketua APDESI Aceh Tenggara Nawi Sekedang saat bersilaturahmi dengan pihak UGL dan Yayasan Pendidikan Gunung Leuser.

"Kami percaya bahwa ke depan UGL akan kembali maju dan mampu bersaing dengan kampus-kampus lainnya. Di bawah kepemimpinan Bapak Isma Tantawi, APDESI Aceh Tenggara akan kembali melanjutkan program tugas belajar desa ke UGL," ujarnya.

Nawi Sekedang yang merupakan alumni Fakultas Ekonomi UGL menjelaskan, sebenarnya mahasiswa tugas belajar dari desa bisa masuk ke kampus-kampus lain di Aceh Tenggara, tetapi karena 'hati kami untuk UGL' maka kami kirim mahasiswa kami ke UGL.

"Kami yakin dengan rektor yang baru, UGL bisa dibenahi menjadi lebih baik," tegasnya.

"Kami sangat berharap, kampus kebanggaan masyarakat Aceh Tenggara ini dapat membangkitkan 'Ruh'-nya kembali. Untuk masa depan bangsa, khususnya Aceh Tenggara," katanya dalam informasi yang diterima Analisadaily.com, Selasa (21/20).

Sebelumnya, Dinas PMK yang diwakili oleh Kabid Sarana dan Prasarana Desa Sauadra Dedi Rusdian Tanjung, yang hadir dalam pertemuan tersebut, menyayangkan keputusan beberapa kepala desa untuk menghentikan anggaran tugas belajar aparat desa.

Dia berharap APDESI dapat menganjurkan agar desa-desa tidak menghapus anggaran tugas belajar. Karena hal tersebut sangat dibutuhkan untuk kemajuan desa sendiri.

Ketua APDESI Kecamatan Lawe Alas, Suharto menimpali bahwa pihaknya sadar setiap desa butuh aparaturnya untuk melanjutkan pendidikan.

"Tapi seperti yang kita ketahui tentang apa yang sempat terjadi pada UGL, jadi kita sempat mengalami krisis kepercayaan kepada UGL. Tetapi, setelah dipimpin Rektor UGL yang baru dan melihat proses yang sudah dikerjakan. Kami percaya UGL akan aktif kembali, dan kami akan kembali menganggarkan tugas belajar untuk aparatur kami," tegasnya.

Ia juga berharap YPGL dan UGL menjalin komunikasi yang baik sehingga berdampak positif kepada mahasiswa.

Ketua APDESI Kecamatan Lawe Sigala, M. Nurudin turut mendukung pernyataan tersebut dan berjanji untuk tahun 2020 akan mengirimkan mahasiswa dari desa.

Rektor UGL Drs Isma Tantawi, MA berterimakasih atas kepercayaan yang diberikan.

Ia juga berharap dengan hadirnya Dinas PMK dan APDESI akan berdampak pada kepercayaan masyarakat desa kepada UGL.

Ketua Harian Yayasan Pendidikan Gunung Leuser Fajriansyah, SPd, menegaskan bahwa YPGL akan membenahi penegelolaan.

YPGL dan UGL akan saling berkoordinasi untuk menentukan kegiatan mana yang akan dikelola oleh yayasan dan kegiatan mana yang akan dikelola oleh pihak universitas sesuai dengan aturan yang sudah ditetapkan.

Sebagai informasi, Universitas Gunung Leuser (UGL) menggelar silaturahmi dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kute (DPMK) Kabupaten Aceh Tenggara dan Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI).

Beberapa Ketua APDESI Kecamatan dan Ketua APDESI Kabupaten Aceh Tenggara Hadir untuk berdiskusi perihal masa depan UGL.

Silaturahmi digelar di Ruang Pertemuan Biro Rektor Universitas Gunung Leuser, Sabtu (18/7) itu juga dihadiri oleh Yayasan Pendidikan Gunung Leuser (YPGL) yang diwakili oleh Ketua Harian YPGL, Fajriansyah, SPd.

Silaturahmi tersebut juga menjadi sangat lengkap dengan hadirnya mahasiswa UGL yang diwakili oleh Almujawadin dari Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Gunung Leuser.

Baca Juga

Rekomendasi