LIRA: Deli Serdang Bersih dari Kasus Korupsi

LIRA: Deli Serdang Bersih dari Kasus Korupsi
LIRA: Di Deli Serdang Tidak Banyak Ditemukan Kasus Korupsi (Analisadaily/Amirul Khair)

Analisadaily.com, Lubuk Pakam - Bupati Lumbung Informasi Rakyat (LIRA) Kabupaten Deli Serdang, Muhammad Yahya Saragih, menanggapi pemberitaan terkait oknum Kepala kejaksaan Negeri (Kajari) Deli Serdang, TW diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

“Tidak mengejutkan. Jangan jadikan dugaan kasus ini sebagai sandiwara penegakkan hukum,” ucap Yahya, Minggu (27/9).

Ia yakin dugaan kasus suap tidak akan terbukti. Pasalnya Kabupaten Deli Serdang selama ini dikenal dengan daerah bersih dari korupsi.

Riak dan teriakan banyak elemen masyarakat terkait dugaan korupsi di Deli Serdang tidak pernah terbukti.

“Deli Serdang ini tidak banyak ditemukan kasus korupsi. Apalagi KPK sendiri sudah melakukan pembinaan terhadap Deli Serdang dibuktikan sejumlah kunjungan dari pihak KPK,’ ucapnya.

Indikasi bersihnya Kabupaten Deli Serdang dari praktik korupsi juga terlihat dari belum adanya keterangan resmi dari pihak KPK tentang dugaan kasus korupsi sejak oknum Kajari Deli Serdang diperiksa. Fakta ini menjadi indikasi dugaan ‘sandiwara’ penegakkan hukum sedang terjadi.

Dampak dari pemberitaan pemeriksaan oknum Kajari Deli Serdang itu membuat psikologis masyarakat menjadi resah tentang kebenarannya. Isu dugaan kasus yang belum pasti kebenarannya karena belum ada keterangan resmi dari pihak KPK kini berhembus liar di tengah-tengah masyarakat.

“Isunya kan sekarang jadi liar di tengah-tengah masyarakat Deli Sserdang. Ada isu menyebutkan terkait suap izin tower. Isu lainnya juga menyebutkan keterlibatan sejumlah pejabat bahkan disebut-sebut orang dekat kepala daerah,” ungkap Yahya.

Karena itu LIRA Deliserdang mendesak KPK untuk segera menjelaskan kepada publik secara terang-benderang hasil pemeriksaan terhadap oknum Kajari. Kalau memang terbukti, katakan terbukti. Dan kalau memang tidak terbukti, sampaikan juga kepada publik.

Yahya mengprediksi jika KPK tidak transparan terhadap kasus iniakan berdampak negatif terhadap citra KPK sebagai lembaga antirasuah dan bisa jadi kecurigaan oknum-oknum pejabat atau pun jajaran KPK justru mengambil kesempatan.

“Orang-orang KPK juga kan manusia. Bisa saja dimanfaatkan oknum-oknum yang tidak loyal dan tidak bertanggung jawab,” ucapnya.

Yahya menilai, jika kasus pemeriksaan terhadap oknum Kajari Deli Serdang yang dilakukan KPK benar-benar terbukti dan menguak banyak pejabat terlibat, apa lagi isu orang dekat kepala daerah, maka akan menjadi catatan positif dan lembaran baru bagi penegakkan hukum khususnya kasus korupsi di daerah ini.

“Akan jadi lembaran pencerahan sebagai titik awal pengungkapan dugaan kasus-kasus korupsi lainnya di Deliserdang,” tandas Yahya.

(AK/CSP)

Baca Juga

Rekomendasi