Material Proyek Peningkatan Jalinsum Ancam Pengguna Jalan

Material Proyek Peningkatan Jalinsum Ancam Pengguna Jalan
Tumpukan material proyek peningkatan Jalinsum di Desa Huta Lombang, Kecamatan Lubuk Barumun, Palas (Analisadaily/Atas Siregar)

Analisadaily.com, Lubuk Barumun - Material proyek peningkatan Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) di Desa Huta Lombang, Kecamatan Lubuk Barumun, Kabupaten Padanglawas (Palas) terkesan dibiarkan.

Alhasil, tidak hanya mengakibatkan penyempitan jalan, tumpukan material tersebut juga mengancam keselamatan pengguna jalan.

Pantauan Analisadaily.com di lokasi, material berupa pasir dan batu diduga sengaja ditumpuk menggunung di sejumlah titik hingga memakan setengah badan jalan yang mengakibatkan rawan kecelakaan. Apalagi saat malam hari yang minim penerangan dan tanpa adanya rambu-rambu lalu lintas.

"Pengguna jalan merasa terganggu akibat material yang dibiarkan," kata Arif (26), seorang pengendara sepeda motor, Minggu (18/10).

Menurutnya akibat kondisi tersebut, di sekitar lokasi pengerjaan proyek sering terjadi kemacetan. Bahkan minimnya penyiraman mengakibatkan sepanjang jalan itu dipenuhi debu.

"Harapan kita pelaksana proyek atau pihak instansi jangan lagi membiarkan tumpukan tanah dan batu ini di badan jalan," harapnya.

Diketahui, proyek tersebut bersumber dari APBD Provinsi Sumatera Utara TA. 2020 dengan biaya pengerjaan mencapai Rp 6.795.000.000 selama 150 hari kerja.

(ATS/EAL)

Baca Juga

Rekomendasi