Spanduk bermuatan provokasi di Tapanuli Selatan (Analisadaily/Hairul Iman)
Analisadaily.com, Sipirok - Jelang Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel), sejumlah spanduk bermuatan kalimat provokasi bertebaran di sejumlah wilayah.
Pantauan
Analisadaily.com, sejumlah spanduk bernada provokatif seperti 'tolak politik dinasti' hingga 'tolak paslon keluarga koruptor' terpajang di Kecamatan Sipirok dan Batangtoru.
Tidak diketahui apa maksud dan pihak mana yang memajang spanduk tersebut.
Namun bila mengacu kepada tulisan dalam spanduk, diduga hal ini sengaja dibuat pihak-pihak yang tidak ingin Pilkada Tapsel berjalan kondusif.
Pengamat Politik Tapanuli Selatan (Tapsel), Ranto Bangun Harahap menilai, munculnya sejumlah spanduk bermuatan provokasi bisa memicu bentrok antar pendukung paslon.
"Sebelum terjadi gesekan parah, spanduk-spanduk provokasi ini harus segera ditertibkan agar kondusivitas jelang Pilkada Tapsel 9 Desember 2020 bisa terjaga baik," imbuhnya.
Menurutnya paslon dan para pendukungnya harus lebih mengutamakan sosialisasi visi misi dalam membangun Tapsel, bukan malah saling mencari aib masing-masing.
"Masyarakat sudah cerdas, tidak lagi bisa dihasut dengan kampanye-kampanye hitam. Mereka sudah tahu siapa yang layak dipilih sebagai pemimpinnya ke depan," tegasnya.
(HIH/EAL)