Dukung untuk Asner Silalahi (Analisadaily/Fransius Simanjuntak)
Analisadaily.com, Pematangsiantar - Alumni SMA Negeri 1 Kota Pematangsiantar angkatan 1986, 1987, dan 1988, mengadakan reuni secara bersama-sama. Turut hadir Calon Wali Kota Pematangsiantar, Asner Silalahi, dan istrinya selaku sesama alumni.
Hadir juga alumni dari SMP Negeri 3 Pematangsiantar. Dalam pertemuan itu antara satu dengan yang lainnya berbincang secara akrab. Banyak kenangan mereka sisipkan di setiap pembicaraan, mulai kenangan terhadap guru-guru, juga tingkah laku masa dulu.
Dalam pertemuan itu cerita soal Asner Silalahi sebagai sosok yang pintar, terucap. Masa sekolah selalu mendapatkan juara umum. Saat Asner diberi waktu untuk menyampaikan perjalanan hidupnya, ternyata ada banyak perjuangan yang dilalui.
Ketika kuliah, ia meluangkan waktu menulis, dan setiap tulisannya dikirim ke salah satu media. Dari sana Asner Silalahi mendapat honor, dan itu bisa dipergunakan untuk menutupi sebagian biaya kuliah.
"Ada banyak kenangan dan perjuangan saya hingga dipercaya jadi kepala satuan kerja di Kementerian PUPR," katanya, Senin (16/11).
Asner juga menyinggung perjalanan dirinya bisa diusung oleh semua partai politik. Bukan karena mahar, tapi terutama adalah faktor hubungan, elektabilitas, dan kemampuan kerja maupun pengalaman.
Menurut Asner, pola pikir Parpol sudah berubah, tak lagi semata-mata memberatkan calon. Parpol tidak ingin ada kepala daerah terjerumus kepada tindak pidana korupsi karena beban politik.
"PDI Perjuangan saja tidak minta mahar, saya hanya diperintahkan memikirkan biaya saksi di TPS," jelasnya.
Saat berbincang dengan para alumni, Asner menegaskan hal paling penting dalam menjalani hidup adalah bekerja keras dan bekerja tulus, karena itu menjadi sangat berharga, baik untuk karier yang berkelanjutan dan membangun hubungan.
Untuk mewujudkan Siantar lebih maju, Asner tak lupa meminta doa dan restu sekaligus berharap seluruh alumni SMA Negeri 1 Pematangsiantar memberikan hak suara dan dukungan kepadanya.
"Untuk itu, adik-adik alumni saya, mari datang ke TPS dan pilih saya," terangnya.
Alumni dari masing-masing angkatan mengaku sangat bersyukur dengan adanya sosok-sosok alumni SMA Negeri 1 Pamatangsiantar yang mau membangun kota. Kemenangan Asner kelak jadi wali kota merupakan kebanggaan tersendiri bagi SMA Negeri 1 Pematangsiantar.
"Kita sangat bangga karena ada alumni SMA Negeri 1 mau maju jadi kepala daerah. Yang dibutuhkan di Siantar ini adalah konsistensi dalam membangun Siantar itu dan kami yakin itu akan terlaksana di tangan Asner," kata M Siahaan.
Para alumni pun sepakat memberikan dukungan untuk kemenangan Asner-Susanti, dan apa yang dicita-citakan dalam membangun Siantar dapat tercapai.
"Sebelum jadi calon, memang sudah lama kami ketahui karena ada grup WA. Ini sejarah hidup karena banyak dari SMA Negeri 1 menjadi pelayan di tengah masyarakat," ucap Herbert Tampubolon.
(FHS/RZD)