MICE di Jakarta Batal, Kerugian Rp 38 Triliun

MICE di Jakarta Batal, Kerugian Rp 38 Triliun
Acara The 8th Indonesia Business Event Forum (IBEF) 2020 di Jakarta, Selasa (8/12). (Analisadaily/Sutrisno)

Analisadaily.com, Jakarta - Potensi kerugian batalnya penyelenggaran kegiatan MICE (meeting, incentive convention and Exhibition), karena Covid -19 secara nasional Mencapai Rp 32 triliun.

Dari jumlah tersebut sebesar 80 persen atau sekitar Rp 38 triliun dialami oleh Pemerintah Propinsi DKI Jakarta.

Deputi Bidang Budaya dan Pariwisata Pemprop DKI Jakarta, Dadang Solihin mengatakan, kerugian sebesar Rp 38 triliun teslesebut akibat dibatalkannya kegiatan - kegiatan MICE di Jakarta.

"Dampaknya, sepuluh persen dari Rp 38 triliun pendapatan daerah dari sektor pariwisata hilang," kata dia.

Namun demikian, ia mengakui, sebagai ibu kota negara, penyelenggaraan MICE di Jakarta sangat sensitif terhadap kondisi sosial,politik dan keamanan.

"Di samping itu juga kondisi kemacetan lalu lintas juga berpengaruh," kata dia.

Kedepan, Pemprop DKI Jakarta berbenah diri dengan menerbitkan Peraturan Gubernur dalam mengatur penyelenggaraan MICE agar bisa memiliki nilai tambah dan sekelas negara - negara lain.

Ketua Umum Asperasi (Asosiasi Perusahaan Pameran Indonesia), Hosea Andreas Rungkat mengatakan, penyelenggaraan IBEF 2020 yang dilakukan dalam kondisi pandemi Covid -19 menjadi tantangan tersendiri,sehingga dilakukan secara hybrid yaitu offline dan online.

Penerapan protokol Kebersihan, Kesehatan, Keamanan, serta Kelestarian Lingkungan atau Cleanliness, Health, Safety, and Environmental Sustainability (CHSE) secara ketat akan menjadi kunci sukses penyelenggaraan kegiatan kali ini.

Dengan dukungan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, kegiatan ini menjadi semangat baru bagi industri MICE utamanya pameran untuk kembali bangkit dan turut berpartisipasi melakukan pemulihan ekonomi nasional.

Di penyelenggaraan ke-8 tahun ini, IBEF 2020 menyuguhkan informasi terkait industri pameran dan MICE pasca Covid-19. Selain itu, peserta dapat berdiskusi dan bertukar pikiran untuk memajukan industri pameran dan MICE yang sedang berkembang.

(TRY/CSP)

Baca Juga

Rekomendasi