Ambulans milik RSUD Sidikalang rinsek menabrak bus berhenti di Kabanjahe Kabupaten Karo, Jumat (18/12). (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Sidikalang - Direktur RSUD Sidikalang Kabupaten Dairi, Sugito Panjaitan, menyampaikan penjelasan terkait tabrakan ambulans milik lembaga tersebut, notabene bantuan PT Dairi Prima Mineral (DPM), Jumat (18/12) pagi.
Melalui sambungan telepon, Sugito menerangkan, kendaraan roda 4 itu bukan menabrak rumah.
Kata dia, mobil itu menabrak bus yang berhenti di depan Pos Lantas di Kabanjahe Kabupaten Karo.
“Bukan menabrak rumah. Menabrak bus yang berhenti,” kata Sugito.
Ambulan dikemudikan Surya Nasution membawa seorang pasien rujukan tujuan Medan. Di dalamnya juga ada perawat, boru Bancin.
Sugito menyebut, itulah resiko di perjalanan. Nasution menderita luka dan dirawat di RS Efarina.
Demikian boru Bancin, sempat ditangani di Earina tetapi sudah minta pulang. Kendaraan masih di Kabanjahe.
Dibenarkan, dalam 2 bulan sejak Npember, 2 ambulans RSU Sidikalang terlibat tabrakan.
(SSR/CSP)
