19 Negara Laporkan Varian Baru Virus Corona

19 Negara Laporkan Varian Baru Virus Corona
Ilustrasi (Pixabay)

Analisadaily.com, Jakarta - Sejak varian baru virus corona atau jenis baru virus corona muncul di Inggris, virus tersebut mulai menyebar di berbagai negara di seluruh dunia.

Terbaru, India menjadi negara teranyar yang melaporkan adanya kasus baru varian virus corona tersebut.

Dilansir dari berbagai pemberitaan Kompas.com, berikut kami rangkumkan 19 negara yang melaporkan adanya kasus varian baru virus corona tersebut.

1. Inggris "Negeri Ratu Elizabeth" menjadi negara pertama di Eropa yang melaporkan kasus varian baru virus corona, tepatnya pada 15 Desember. Untuk mengatasinya, Inggris menerapkan lockdown regional mulai 16 Desember. Jenis baru virus corona di Inggris ini terdeteksi di 57 lokasi berbeda dan berdampak pada peningkatan jumlah kasus di wilayah selatan Inggris yang cukup pesat.

2. Afrika Selatan Varian baru virus corona juga terdeteksi di Afrika Selatan sebagaimana disampaikan oleh Menteri Kesehatan Afrika Selatan Zwelini Mkhize pada 18 Desember. Peneliti di Afrika Selatan mengidentifikasi varian baru virus corona ini sebagai 501.V2 Variant dan rinciannya sudah dikirim ke Badan Kesehatan Dunia (WHO). Para dokter di Afrika Selatan mengemukakan, kini lebih banyak pasien berusia muda dan tidak selalu memiliki kondisi lain yang memperparah efek virus corona, tetapi menderita gejala Covid-19 yang lebih parah.

3. Malaysia Kementerian Kesehatan Malaysia mengidentifikasi strain baru Covid-19 di “Negeri Jiran” dari sampel yang diambil di Sabah. Dikutip dari The Straits Times, 25 Desember, masih belum diketahui apakah strain tersebut lebih menular dari biasanya atau tidak. Sebelumnya, Malaysia juga telah menemukan mutasi yang dikatakan memiliki 10 kali lebih menular daripada strain normal. Baca juga: Dikarantina karena Varian Baru Virus Corona, Ratusan Tamu Asal Inggris Kabur.

4. Singapura Varian baru virus corona masuk ke Singapura melalui seorang pelajar. Pasien tersebut pulang ke "Negeri Singa" pada 6 Desember. Sehari kemudian, dia demam dan dipastikan positif Covid-19 pada 8 Desember, demikian rilis dari Kementerian Kesehatan Singapura (MOH) pada 23 Desember.

5. Jepang Lima kasus varian baru virus corona ditemukan di Jepang pada 5 orang yang tiba di Jepang antara 18-21 Desember. Temuan itu terjadi sebelum "Negeri Sakura" mengetatkan pengawasan perbatasan pada 25 Desember bagi para pendatang dari Inggris. Dari kelima kasus tersebut, seorang pria berusia 60-an tahun mengeluhkan gejala kelelahan sementara 4 orang lainnya tanpa gejala.

6. Lebanon Dilansir dari Arab News, orang yang terinfeksi varian baru virus corona di Lebanon baru saja kembali ke Beirut dari London pada 21 Desember. Menteri Kesehatan Lebanon Hamad Hasan meminta penumpang penerbangan yang sama dan keluarga pasien untuk berhati-hati. Hasan juga mengimbau mereka untuk melakukan karantina mandiri di rumah selama 10 hari. Hasan menyebutkan, orang yang terinfeksi jenis baru virus corona itu adalah warga negara Lebanon yang tinggal di Tripoli, dan saat ini tengah melakukan isolasi mandiri di rumahnya.

7. Jordania Jordania pada 27 Desember mengonfirmasi adanya dua kasus varian baru virus corona, pada seorang pasangan suami istri (pasutri) yang datang dari Inggris. Menteri Kesehatan Jordania Nazir Obeidat mengatakan, pasutri itu tiba di Jordania pada 19 Desember dan diketahui terpapar jenis baru virus corona setelah dites dan diisolasi. Obeidat melanjutkan, mereka masih di karantina dan diawasi oleh ahli medis sesuai protokol kesehatan. Kondisi mereka saat ini baik-baik saja. Baca juga: Cegah Penyebaran Varian Baru Virus Corona, Jepang Larang Orang Asing Masuk.

8. Filipina Melansir pemberitaan Kompas.com pada 19 Desember, Pusat Genom Filipina mendeteksi adanya strain G614, dengan genotipe asli D614 dalam sebuah sampel kasus positif dalam jumlah kecil di Quezon City. Varian D614 dan G614 telah dideteksi dalam sebuah sampel kecil dari kasus infeksi pada Juni 2020.

9. Australia Pemerintah New South Wales (NSW) mengatakan, warga yang pulang dari luar negeri telah membawa virus corona yang bermutasi. "Ada pasangan dari Inggris yang pulang dengan dua virus yang bermutasi ini," ujar Chief Health Officer di NSW, Kerry Chant. Baca juga: Deteksi Varian Baru Virus Corona, Korsel Percepat Vaksinasi 10. Jerman Jerman pada 24 Desember telah mencatatkan kasus pertama varian baru virus corona. Mutasi virus corona yang sebelumnya melanda Inggris itu, masuk Jerman lewat seorang penumpang wanita yang terbang dari London.

11. Italia Sepasang pasien yang terinfeksi virus corona dengan strain yang sama seperti yang bermutasi di Inggris, dideteksi pada 21 Desember menurut laporan Kementerian Kesehatan Italia.

12. Perancis Kementerian Kesehatan Perancis mengatakan, seorang pria yang baru pulang dari London dites positif terinfeksi varian baru virus corona, seperti yang dilansir dari Reuters pada 26 Desember. Kabar terakhir, pria itu dalam kondisi baik-baik saja sebagaimana hal yang diutarakan oleh pihak Kementerian Kesehatan Perancis.

13. Denmark Kasus pertama varian baru virus corona ditemukan di Denmark pada 21 Desember.

14. Belanda Pada 23 Desember, pakar penyakit menular di WHO, Maria van Kerkhove mengonfirmasi jenis baru virus corona ditemukan di Belanda pada 20 Desember.

15. Israel Kementerian Kesehatan Israel mengatakan, ada 4 kasus varian baru virus corona yang sangat menular pada 23 Desember. Tiga dari empat kasus tersebut berasal dari penumpang yang kembali dari Inggris, sementara kasus keempat masih diselidiki. Baca juga: Jordania Negara Ke-17 yang Laporkan Kasus Varian Baru Virus Corona.

16. Spanyol Di Madrid, Spanyol, sebanyak kasus jenis baru virus corona terdeteksi di orang-orang yang baru tiba dari Inggris, atau berkontak dekat dengan pasien tersebut. Ayah, ibu, dan saudara perempuan dari seorang pemuda yang tiba di Madrid dengan pesawat pekan lalu, dinyatakan positif terinfeksi virus corona, ujar pemerintah daerah Madrid. Kemudian kasus keempat yang dikonfirmasi dari varian baru Covid-19 ini, ditemukan di seorang pria yang mendarat di Madrid pada 20 Desember dengan penerbangan lain.

17. Kanada Kanada mendeteksi dua kasus varian baru virus corona, yang ditemukan di pasangan dari Durham tanpa riwayat perjalanan yang diketahui. Mereka lalu diisolasi dan pada hari yang sama. Ontario langsung menerapkan lockdown selama 28 hari di selatan dan 14 hari di utara, berhubung kasus Covid-19 juga sedang melonjak di sana.

18. Irlandia Utara Irlandia Utara mengonfirmasi adanya varian baru virus corona pada 23 Desember. Departemen Kesehatan Irlandia Utara mengatakan, varian baru virus corona itu kemungkinan besar sudah muncul di sana dalam jangka waktu tertentu.

19. India India melaporkan enam kasus varian baru virus corona yang pertama kali muncul di Inggris. Pengumuman itu disampaikan oleh Kementerian Kesehatan India pada Selasa (29/12/2020) sebagaimana dilansir dari The India Express.

Kementerian Kesehatan menyampaikan, keenam pasien yang terkontraksi varian baru virus corona tersebut kembali ke India dari Inggris.

(CSP)

Baca Juga

Rekomendasi