Kendaraan tampak melintas di areal Jalan Negara yang ambles. (Analisadaily/Sarifuddin Siregar)
Analisadaily.com, Sidikalang - Jalan ambles di ruas jalan negara di Panji Bako Desa Sitinjo 2 Kecamatan Sitinjo Kabupaten Dairi disebabkan masalah gorong-gorong.
Warga sekitar, Jumadi Berutu (40) mengatakan, saluran pembuangan air itu tersumbat. Di satu sisi muncul genangan genangan air sedemikian besar tetapi di seberangnya relaif kering.
Jumadi berharap pemerintah menornalisasi fungsi gorong-gorong di sana. Persoalan itu saling berhubungan. Lantaran tersumbat, air di belakang kediamannya juga meluap hingga merusak pondasi kediaman.
Pantauan di lapangan, konstruksi hotmix ambles sepanjang 12 meter. Separuh badan jalan roboh. Tanah di permukaan aspal sudah berliang.
Staf Balai Besar Pemeliharaan Jalan Nasional (BBPJN) Kementerian PUPR, Christopel Sinaga dan Abdi Dalimunthe mengamati adanya aliran air di bawah aspal. Dia menerima info penduduk bahwa dulunya, tersedia gorong-gorong berukuran besar di sana.
“Belum pernah air meluap separah ini. Gorong-gorong tersumbat,” kata warga kepada Christopel.
Kata dia, arus lalulintas sebaiknya dialihkan. Kerusakan berpotensi lebih besar karena tanah sudah lembek. Apalagi, truk pengangkut minyak sawit mentah melintas di situ. Pihaknya akan berkoordinasi dengan Satlantas Polres Dairi.
Guna kelancaran arus lalulintas di tengah bencana, beberapa pemuda menjadi relawan. Mereka menerapkan buka tutup mengatur kendaraan. Tak seorangpun staf Dinas Perhubungan Dairi berjaga. Sementara itu, Polres Dairi memasang garis peringatan waspada.
(SSR/CSP)