Pelatihan keagamaan bagi para remaja islam diikuti sebanyak 100 orang, meliputi pelatihan penyelenggara jenazah, imam salat, khatib, da'i, bekam sunah dan rukyah. Kegiatan dilaksanakan dengan mematuhi protokol kesehatan di Yayasan Perguruan Fajar (Yaspenjar) Desa Dolok Manampang, Kecamatan Dolokmasihul.

Ketua DPD-BKPRMI Sergai, Andi Ginting mengatakan, kegiatan merupakan salah satu program kerja yang seyogyanya direncanakan 2019 lalu. Tetapi karena situasi Pilkada, ditambah pandemi Covid-19, maka baru dapat terlaksana di 2021.

“Tentunya dengan tetap mematuhi protokol kesehatan dengan mengambil inisiatif membagi seluruh kegiatan ini dibagi dengan 17 kecamatan yang ada, dengan asumsi bahwa satu kecamatan diikuti sebanyak 100 orang peserta, dan setiap kegiatan tersebut berjalan kondusif,” kata Andi, Sabtu (20/2).

Kegiatan ini juga bertujuan menjadikan para remaja masjid punya keahlian dan punya ilmu pengetahuan, yang dapat mewarisi ilmu-ilmu dari ulama.

“Harapannya apa yang mereka dapat selama mengikuti pelatihan bisa bermanfaat, diterapkan dan mereka bisa melaksanakannya,” ujarnya.

Program ini juga mendapat dukungan sepenuhnya dari Pemerintah Kabupaten Sergai, di mana pimpinan Kabupaten Serdang Bedagai, Dharma Wijaya, yang juga sebagai kader militan saat ini duduk sebagai Penasihat DPD-BKPRMI, dalam waktu dekat dilantik menjadi bupati.

(FEL/RZD)