Iptu Joy Ananda Putra Sianipar (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Kisaran - Mendapat amanah sebagai Kapolsek Kisaran Kota, Iptu Joy Ananda Putra Sianipar, tak mau jumawa.
Menurut perwira lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 2016 ini setiap jabatan adalah amanah yang harus dipertanggungjawabkan.
"Saya sangat bersyukur dan tak lupa mengucapkan terima kasih kepada Tuhan dan keluarga, jabatan ini adalah salah satu amanah yang harus dipertanggungjawabkan," kata Joy, Senin (8/3).
Tercatat dirinya telah menangkap Dewi Anggraini, istri dari Rabbial Muslim Nasution yang meledakan diri di Mapolrestabes Medan, November 2019 lalu.
Berkat kesigapan dan informasi cepat yang Joy dapatkan kala itu, Dewi Anggraini berhasil ditangkap di lokasi persembunyiannya di Belawan.
Pasca penangkapan itu, Dewi Anggraini ternyata juga berencana melakukan bom bunuh diri di Bali.
"Jadi si Dewi ini lebih-lebih radikal malah dari suaminya," terang Joy, perwira dengan pendidikan kejuruan (Dikjur) intelijen ini.
Iptu Joy juga diketahui merupakan salah satu perwira Polda Sumut yang turun dalam menangkap jaringan teroris afiliasi Jemaah Islamiah (JI) di Provinsi Riau pada Januari 2019 lalu.
Bukan itu saja, Joy juga pernah melakukan beberapa operasi tangkap tangan (OTT) sewaktu bertugas di Polda Sumut. Seperti OTT Kepala Dinas (Kadis) Pertambangan dan Perkebunan (sekarang Dinas ESDM) Provinsi Sumut pada April 2017. Ketika ia masih berpangkat Inspektur Polisi Dua (Ipda).
Tak hanya itu, Joy juga yang memimpin OTT oknum Sekretaris Dinas Kesehatan (Dinkes) Simalungun, Lukman Damanik.
Sewaktu penggerebekan, Lukman sempat kabur dari ruang kerjanya ketika Tim Saber Pungli yang dipimpin Iptu Joy melakukan operasi OTT terhadap stafnya, Flora Sandora, yang diduga jadi orang kepercayaan Lukman dalam memungut uang sebanyak Rp80 juta dari 5 pegawai honorer yang ingin jadi CPNS.
Tak cuma itu, Joy diketahui juga penggagas lembaga yang peduli akan kelompok UMKM bernama Komunitas Anak Sumatera Utara (Kotara).
Dengan lembaga ini Joy menghimpun pengusaha-pengusaha muda di Sumut untuk mengumpulkan sedikit uangnya guna membantu UMKM dengan memberikan fasilitas dan pendidikan dalam berbisnis.
Berkat sejumlah prestasinya itu, Joy akhirnya diamanahkan sebagai Kapolsek Kota Kisaran berdasarkan surat telegram rahasia (TR) dengan Nomor: ST/ l2f /II/KEP./2021 TGL 18 -2-2021. Ia menyebut siap membuat terobosan baru di Polsek Kota Kisaran.
"Dengan amanah sebagai Kapolsek Kota Kisaran tentunya ini perjalanan karir yang baru buat saya. Saya harus menciptakan hal yang baru di Polsek itu. Tentunya nanti saya akan berkolaborasi dengan tokoh agama, tokoh masyarakat di sana tentang apa yang perlu dibenahi dari yang sudah baik di Polsek itu," ujar Joy.
Informasi yang ia dapat, aksi kriminalitas jalanan masih menjadi momok di kawasan tersebut. Joy pun akan menciptakan inovasi di sana untuk menekan angka kejahatan jalan seperti perampokan.
"Untuk pemberantasan narkoba, saya tegaskan juga tidak akan main-main. Kita akan perang dengan para pelaku pengedar narkoba di sana," pungkas Joy.
(JW/EAL)