Aulia Rachman saat berdiskusi dengan guru honor di Medan. (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Medan - Wakil Walikota Medan Aulia Rachman, mendesak Dinas Pendidikan Kota Medan untuk memberikan data valid para guru-guru honorer yang ada di Kota Medan.
Ketegasan tersebut disampaikan pendamping Walikota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution itu usai menerima audiensi perwakilan guru honor se-Kota Medan, di Balai Kota Medan, Selasa (9/3).
"Saya minta dalam beberapa hari ini agar Dinas Pendidikan Kota Medan agar memberikan data valid guru honor, seperti nama, alamat dan nomor telepon serta pendidikannya dan masa kerja, tempat mengajar dan nama kepala sekolahnya," ujarnya.
Dikatakan Aulia, saat ini pihaknya belum mengetahui secara rinci berapa jumlah dan data guru-guru honor tersebut.
Apalagi saat ini Pak Walikota sudah mempelajari petunjuk teknis, agar para guru honor bisa memperoleh peningkatan pendapatan dan mendapat jaminan kesehatan.
"Pak Walikota berharap, bagaimana para anak-anak sekolah kita memiliki SDM yang unggul. Tentunya, peran para guru penting diperhatikan dalam menunjang hal itu. Terutama guru-guru SD," tegas Aulia.
Sementara itu, Rahma Nasution perwakilan guru honor meminta Pemko Medan agar lebih memperhatikan nasib mereka.
"Tadi kami telah menyampaikan keluhan kepada pak Wakil Walikota Medan. Sebab selama ini kesejahteraan para guru honor kurang mendapat perhatian," ucapnya
(BR)