Perumahan warga yang tertimbun lumpur akibat banjir bandang di Kecamatan Ulu Barumun, Palas (Analisadaily/Atas Siregar)
Analisadaily.com, Ulu Barumun - Puluhan hektate sawah yang ditanami padi gagal panen akibat banjir bandang yang melanda Kecamatan Ulu Barumun, Kabupaten Padang Lawas, Sumatera Utara.
Selain menggenangi sawah, banjir yang menerjang sejumlah desa di Kecamatan Ulu Barumun, Jumat (12/3) malam, juga merobohkan enam rumah.
Hal ini diketahui dari Pj. Kepala Dinas Pertanian Palas, Falah Alfitri Daulay, melalui petugas Pengendalian Organisme Pengganggu Tanaman-Pengendalian Hama Penyakit (POPT-PHP) Ulu Barumun, Ardinah Hasibuan, Minggu (14/3).
Menurutnya sejumlah desa yang terdampak antara lain Desa Pintu Padang, Paringgonan, Matondang dan Simanuldang.
"Diperkirakan luas areal lahan pertanian masyarakat yang rusak sedikitnya 15 hektare," kata Ardinah Hasibuan.
"Adapun luas tanaman padi masyarakat yang mengalami puso (gagal panen) diperkirakan 7,25 hektare dan seluas 14,5 hektare nyaris tertutup lumpur (surut)," jelasnya.
Informasi dihimpun
Analisadaily.com, usia padi yang rusak bervariasi, ada yang siap panen, ada yang berumur 70 hari dan ada yang baru ditanam.
Salah seorang petani di Desa Pintu Padang, Oji Daulay, memperkirakan tanaman padinya akan mengalami puso karena sawahnya tertimbun lumpur.
Mereka berharap agar pemerintah memberikan perhatian kepada para petani yang terdampak.
(ATS/EAL)