Peristiwa terjadi di kediaman korban, yang terletak di Dusun III, Desa Pon, Kecamatan Sei Bamban, Senin (31/5) dini hari WIB.

Akibat kejadian tersebut, 1 unit mobil jenis Mitsubishi Kuda BK 1774 LP milik korban atas nama Pujianto (46) yang terparkir diteras rumahnya nyaris hangus dilalap api.

Kepada Analisadaily.com, Pujianto mengatakan, awalnya istrinya yang mengetahui, karena kepulan asap masuk ke dalam rumah.

“Kemungkinan besar kejadian sekitar pukul 02.15 WIB, karena asap masuk rumah, istriku Nurasiah (43) terbangun dan melihat keluar rumah, dan mobil sudah terbakar, lalu istriku berteriak minta tolong, karena takut api merembet. Mobil kudorong ke halaman rumah, lalu kusiram dengan air, karena api tambah besar terus kusiram pakai pasir,” terang Pujianto.

Pujianto yang juga merupakan Ketua Koordinator Wartawan Polres Sergai ini, menambahkan, dirinya tidak pernah bentrok dengan siapapun terkait pemberitaan sebelumnya, namun kemarin sore dirinya ada mengambil foto sebuah lokasi perjudian di Desa Pon.

”Gak ada bentrok sama siapapun, dan aku merasa tidak punya musuh, cuma semalam sore aku ada foto lokasi judi. Saya berharap agar pihak kepolisian segera mengungkap kasus ini,” tegas Pujianto.

Seorang warga yang tidak mau disebutkan namanya, sempat melihat sebuah mobil warna hitam mondar mandir di sekitar lokasi kejadian.

Pujianto mengatakan, kejadian yang menurutnya sudah menjadi teror ini telah dilaporkan ke Polsek Firdaus, dan lokasi kejadian sudah dipasang garis polisi (police line).

(MZ/RZD)