Peta sebaran gempa dalam sepekan terakgit di Sumatera Utara dan Aceh (Antara/HO)
Analisadaily.com, Medan - Sepekan terakhir atau periode 25 Juni - Juli 2021, sebanyak 46 kali gempa bumi terjadi di Sumatera Utara dan Aceh
Staf analisa Pusat Gempa Regional (PGR) I, Chichi Nurhafizah menjelaskan, berdasarkan kekuatan gempa yang terjadi, kekuatan Magnitudo dibawah 4.0 sebanyak 45 kejadian dan Magnitudo di atas 4.0.
Kedalaman gempa bumi yang terjadi sepekan ini, dikategorikan kedalam gempa dangkal sebanyak 44 kejadian dan menengah dua kali kejadian.
Peneliti Balai Besar Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Wilayah I Medan, Marzuki Sinambela mengatakan, gempa selama sepekan ini tersebar di daerah subduksi, megathrust, outerrise, dan beberapa segmen sesar yakni Renun, Aceh Central, Betee A, Angkola dan aktivitas kegempaan Samosir yang belum terindetifikasi sumbernya.
Hasil analisa PGR 1, menggambarkan dominasi kegempaan terjadi di darat sebanyak 33 kejadian dan di laut 13 kejadian.
Secara umum, dari hasil analisa aktivitas sumber kegempaan selama sepekan sangat didominasi oleh aktivitas seismik di Samosir sebanyak 17 kejadian dengan sumber yang masih diteliti hingga saat ini atau sering disebut dengan (unidentified Samosir).
"Dari total 46 kejadian gempa bumi, tidak ada kejadian gempa bumi yang dirasakan oleh masyarakat," kata Marzuki dilansir dari Antara, Sabtu (3/7).
(CSP)