Razia Batang Modern Masyarakat Suku Baduy

Razia Batang Modern Masyarakat Suku Baduy
Orang-orang suku baduy (Antara)

Analisadaily.com, Lebak - Masyarakat suku Baduy yang berdomisili di Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, Banten, menggelar razia barang-barang modern yang dilarang dan bertentangan dengan hukum adat.

Setelah dirazia dari rumah-rumah warga suku baduy, barang-barang modern yang didapat dari luar desa tersebut kemudian dimusnahkan dengan cara dibakar.

"Semua barang-barang modern itu dimusnahkan," kata seorang warga baduy, Kudil (45), dilansir dari Antara, Minggu (4/7).

Razia tersebut dilakukan oleh orang-orang dari Baduy Dalam yang ditunjuk sebagai penegak hukum adat.

Sementara barang-barang modern yang dirazia antara lain gelas, piring, teko, termos, panci, kasur serta handphone. Selain itu mereka juga menghancurkan toilet. Bahkan razia kali ini turur membakar tiga buah sepeda motor.

"Perabotan rumah tangga kami yang terbuat dari karet dan besi juga dimusnahkan," ungkap Kudil.

Menurutnya razia yang digelar tiga bulan sekali itu rutin dilaksanakan para tetua adat.

Mereka razia barang-barang modern itu dengan menyisir setiap rumah warga baduy yang tersebar di 68 perkampungan.

Razia itu tanpa tebang pilih. Jika ditemukan barang modern langsung dimusnahkan, termasuk di rumah Kepala Desa Kanekes, Jaro Saija.

Masyarakat baduy harus taat dan patuh terhadap aturan adat yang melarang keras penggunaan peralatan modern, termasuk kendaraan.

Umumnya warga baduy mengaku rela perabotan rumah tangga yang digunakannya itu dimusnahkan karena bertentangan dengan hukum adat.

"Kami tentu tidak bisa berbuat apa-apa dalam razia adat jika dimusnahkan perabotan rumah tangga," sebut Santa, warga baduy lainnya.

(EAL)

Baca Juga

Rekomendasi