Ilustrasi. Calon penumpang di Bandara Kualanamu (Antara)
Analisadaily.com, Kualanamu - Otoritas Bandar Udara Internasional Kualanamu, Deli Serdang, Sumatera Utara masih berupaya menelusuri penyebab pesawat Batik Air yang mendarat darurat.
"Benar ada pendaratan darurat pesawat Batir Air, tapi kami belum mendapatkan informasi yang jelas terkait penyebabnya," kata Humas Bandara Kualanamu, Yuliana Balqis, dilansir dari
Antara, Minggu (29/8).
Pesawat dengan kode registrasi PK-LEL tersebut sebelumnya berangkat dari Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda, Blang Bintang, Aceh Besar menuju Jakarta.
Balqis mengatakan pihaknya masih terus berupaya melakukan komunikasi dengan pihak terkait membahas peristiwa pendaratan darurat tersebut.
"Otoritas Bandara Kualanamu juga masih belum menerima informasinya dengan jelas terhadap peristiwa ini," kata Balqis.
Sebelumnya, pesawat Batik Air seri Airbus A-330 yang mengangkut ratusan penumpang dari Bandara Sultan Iskandar Muda Aceh Besar tujuan Jakarta pada Minggu sekira pukul 11.45 WIB mendarat darurat di Bandara Kualanamu.
Informasi yang diterima wartawan Antara Biro Aceh, Teuku Dedi Iskandar, yang ikut dalam penerbangan ini, pesawat dengan registrasi PK-LEL tersebut diduga mengalami gangguan teknis di dalam mesin.
(EAL)