Dalam pertemuan tersebut juga turut hadir Asisten Deputi Wilayah BPJS Ketenagakerjaan, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Medan Kota dan Kepala Bidang Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan Cabang Medan Kota.

BPJamsostek Wilayah Sumbagut menggandeng USU melakukan sosialisasi program jaminan sosial ketenagakerjaan bagi tenaga kerja honorer dan mahasiswa magang di lingkungan USU.

Deputi Direktur BPJS Ketenagakerjaan Wilayah Sumbagut, Panji Wibisana, dalam keterangannya Rabu mengatakan program Penerima Upah ditujukan kepada Tenaga Honorer dan Bukan Penerima Upah (BPU) tersebut ditujukan untuk para mahasiswa yang menjalankan tugas magang di lingkungan USU.

Para peserta BPJS Ketenagakerjaan baik Penerima Upah dan Bukan Penerima Upah akan mendapatkan manfaat Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM). Untuk program jangka panjang yaitu Jaminan Hari Tua (JHT) juga dapat dimanfaatkan bagi para tenaga kerja honorer tersebut.

"Bagi peserta yang mengalami kecelakaan kerja, disamping mendapatkan pelayanan kesehatan tanpa batas, kemudian pengganti penghasilan yang hilang, dan santunan kematian, para peserta juga akan mendapatkan beasiswa untuk anaknya," kata Aang Selaku Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Medan Kota, Jumat (29/10).

Dengan digelarnya sosialisasi tersebut, Aang berharap masyarakat dan civitas akademik USU akan mengetahui manfaat yang dapat diterima dengan mengikuti program BPJS Ketenagakerjaan

Rektor USU, Muryanto Amin mendukung BPJamsostek untuk melindungi tenaga kerja honorer dan mahasiswa magang di lingkungannya dan siap berkolaborasi untuk membuat program bersama.

"Kita akan dukung program ini dan nanti kedepannya kita berencana membuat MoU atau Nota Kesepahaman bersama agar sama-sama mewujudkan perlindungan social bagi pekerja di lingkungan USU," ujarnya.

(RZD)