381 SD Negeri di Medan Sudah Menggelar PTM Terbatas

381 SD Negeri di Medan Sudah Menggelar PTM Terbatas
PTM terbatas di SDN 064979 Jalan Setia Budi, Kecamatan Medan Sunggal, Kota Medan, Senin (1/11) (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Medan - Sebanyak 381 Sekolah Dasar Negeri (SDN) di Kota Medan mulai menggelar Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas dengan protokol kesehatan (prokes) ketat, Senin (1/11).

Plt. Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kota Medan, Topan Ginting, meninjau pelaksanaan PTM terbatas pertama di SDN 064979 Jalan Setia Budi, Kecamatan Medan Sunggal.

"Kita sampaikan Jumat kemarin edaran sudah boleh menerapkan pembelajaran tatap muka. Sesuai dengan arah bapak Wali Kota Medan, Bobby Nasution dan hari ini seluruh sekolah negeri di Medan 381 sudah menggelar PTM terbatas," kata Topan.

Topan menjelaskan PTM terbatas SD hanya untuk kelas 4, 5 dan 6. Sedangkan kelas 1, 2 dan 3 masih menerapkan pembelajaran secara daring.

"Teknisnya sama, tapi jumlah di dalam kelasnya yang berbeda. Di SD 8 orang per kelas dan waktu di sekolah hanya dua jam. Berbeda dengan SMP selama tiga jam," jelasnya.

Sebelum pelaksanaan PTM terbatas digelar, Topan mengungkapkan pihaknya sudah melakukan pembinaan terhadap Kepala SD dan pengawasan sekolah agar kegiatan belajar di sekolah diterapkan sesuai SOP yang sudah ditetapkan.

"Untuk penguatan sudah dilakukan secara langsung dan zoom meeting untuk seluruh kepala sekolah dan pengawas sekolah. Untuk pengawasan untuk melakukan pengawasan dan penguatan serta melaporkan secara periodik kepada saya," ungkapnya.

Topan menuturkan bahwa pelaksanaan PTM terbatas ini, akan dievaluasi sepekan kedepan. Sehingga pelaksanaan dijalankan dengan baik sesuai dengan SOP.

"Seminggu kedepan kita akan lakukan evaluasi. Mudah-mudahan seperti SMP kemarin, sama di SD tidak ada klaster yang tumbuh. Akibat PTM terbatas ini," tuturnya.

"Sampai saat ini l belum ada siswa-siswi terpapar Covid-19 saat PTM berlangsung di Kota Medan," sambung Topan.

Topan juga mengimbau kepada orang tua siswa memiliki waktu luang untuk dapat mengantar dan menjemput anaknya langsung di sekolah.

"Bila tidak bisa dan siswa naik kendaraan umum jangan melepas masker dan langsung pulang," imbaunya.

Topan juga meminta kesabaran orang tua siswa kelas 1, 2 dan 3 bila PTM terbatas untuk kelas 4, 5, dan 6 berjalan dengan baik, kelas di bawahnya akan segara dibuka.

"Untuk orang tua siswa-siswi kami di Kota Medan untuk bersabar untuk kelas 1, 2 dan 3. Mari kita bersama-sama, kalau ini berjalan dengan baik. Maka, untuk kelas 1, 2 dan 3 akan segara buka," terangnya.

Sementara itu Kepala Sekolah SDN 064979, Nilawati, mengatakan untuk sistem PTM dibagi dua sesi. Sesi pertama dari pukul 07.30 WIB hingga pukul 09.30 WIB dan sesi kedua dari pukul 10.00 WIB hingga pukul 12.00 WIB.

"Untuk PTM yang kita gelar ini dibagi dengan dua sesi," ujarnya.

Nilawati menambahkan bahwa pihaknya juga menyertakan surat pernyataan dari orang tua siswa tidak keberatan anaknya untuk mengikuti PTM terbatas.

"Hari pertama tidak kendala dan berjalan dengan lancar. Kami pihak sekolah tidak memaksakan orang tua bila anaknya tidak mengikuti PTM terbatas. Bisa juga dilaksanakan secara daring," tambahnya.

(JW/EAL)

Baca Juga

Rekomendasi