Tab United saat ini mengumpulkan 15 poin dengan sisa satu pertandingan lagi. Poin tersebut, mengukuhkan Tab United di puncak klasmen sementara grup F disusul PSSA Asahan.

Kedua daerah tetanggga ini akan saling berhadapan pada Rabu, (24/11) sore. Meski sudah memastikan lolos ke 16 besar, Taufik Silaen tetapkan akan bermain all out melawan PSSA untuk memastikan juara grup.

“Tetap bermain all out. Juara grup harus kami pertahankan,” kata Taufik usai pertandingan.

Jalannnya pertandingan antara Tab United dan Batubara berlangsung sengit. Tab United diawal babak terus melancarkan serangan-demi serangan.

Para pemain depannya, Hernanto, Bayu Pratama dan Riki Prabowo masing-masing menciptakan peluang. Tab United memang ngotot bermain di pertandingan ini, hingga pergerakan pemain-pemain Batubara tidak dapat berkembang dengan baik.

Meski para penyerang Tab United bermain apik, dua gol yang tercipta berasal dari pemain belakang, Habib Marpaung di menit 20, dan Saut Yakup pada menit 43. Dua gol tersebut, berakhir hingga turun minum.

Meski sudah unggul, Faisal dan kawan-kawan tidak mengendurkan tekanan ke jantung pertahanan Batubara. Aksi saling serang antara kedua tim terjadi dengan sengit dank eras.

Anak-anak Suharto AD bermain ngotot mengejar ketertinggalan. Pasalnya, peluang mereka melaju ke 16 besar masih sangat terbuka dalam pertandingan ini.

Tensi permainan semakin meningkat. Para pemain dari kedua tim mendapat kartu kuning dari wasit yang dipimpin.

Gol balasan dari Batubara Bisa tercipta pada masa pertambahan waktu, menit 90+4, melalui sepakan Faisal memanfaat bola krosing dari sayap kanan.

(JW/CSP)