Pria Bertato di Langkat dibakar hidup-hidup hingga Tewas (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Binjai - Seorang pria di Kabupaten Langkat tewas setelah dibakar hidup-hidup oleh sekelompok pria pada Kamis (2/12). Sebelum dibakar, korban juga sempat dipukul menggunakan senapang angin.
Dari informasi yang diperoleh, korban diketahui bernama Darwin Sitepu (38) warga Dusun II Lorong Gereja, Desa Durian Lingga, Kecamatan Sei Bingai, Kabupaten Langkat.
Kejadian tersebut berawal saat korban tengah duduk di sebuah gubuk Dusun Kuta Jering, Desa Belinteng, Kecamatan Sei Bingei. Saat itu korban tidak sendiri, ditemani oleh beberapa orang rekannya, Selamat Tarigan, Darta, dan David.
Ketika berbincang-bincang dalam gubuk itu, mereka didatangi sekelompok pria yang diketahui berinisial FD bersama rekan-rekannya.
FD meminta korban untuk meninggalkan gubuk itu. Namun permintaan terduga pelaku tidak diindahkan oleh korban. "Gak mau kami," terang korban menolak permintaan dari terduga pelaku.
Sehingga mereka sempat terlibat cekcok mulut dan berujung pemukulan yang dilakukan rekan FD. Dengan menggunakan senapan angin, korban yang merasa terancam sempat coba melakukan perlawanan.
Perlawanan itu dibalas. Rekan FD yang telah menyediakan seember bensin langsung menyiramkan ke sekujur tubuh korban. Bersamaan dengan itu, FD mematik mancis dan sekujur tubuh pria bertato itu dilalap api.
Melihat korban yang menggelepar dilalap api, rekan korban mencari pertolongan dan melaporkan kejadian ke pihak kepolisian. Sementara FD dan rekan-rekannya keburu kabur meninggalkan lokasi.
Dari lokasi, petugas mengamankan barang bukti satu buah mancis yang digunakan untuk membakar korban, sebuah ember plastik warna hitam yang digunakan untuk menyiram korban menggunakan bensin. Jenazah korban juga telah dibawa ke rumah sakit dr Djoelham Binjai, untuk dilakukan otopsi.
Terkait kejadian ini, Polres Binjai melakukan penyelidikan. "Untuk para pelaku masih dalam pengejaran dan pendalaman," kata Kasubag Humas Polres Binjai, Iptu Junaidi, Jumat (3/12).
Junaidi menambahkan bahwa pihaknya juga telah meminta keterangan saksi-saksi. "Beberapa saksi sudah kita mintai keterangan," tambahnya.
(JW/RZD)