Seorang warga yang melihat kejadian tersebut, Joe mengatakan, kejadian tersebut berawal saat angkot koperasi 123 melaju kencang dari arah Petisah menuju Sei Agul. Namun, saat di perlintasan kereta api tabrakan terjadi.

"Awalnya angkot itu ngebut sesama jurusan. Pas di rel kereta api plang pintu kereta api tertutup dan langsung ditabrak angkot itu," katanya.

Akibatnya, penumpang yang berada di dalam angkot remuk tertabrak kereta api.

"Ada delapan orang di dalam angkot dan empat orang langsung tewas di tempat," ucap Joe.

Hingga berita diturunkan, warga yang berada di lokasi masih ramai melihat kejadian tersebut. Sementara, sopir angkot masih diamankan di pos penjagaan plang pintu kereta api mengantisipasi amukan warga.

(JW/RZD)