Thomas Tuchel (Alex Pantling/Getty Images)
Analisadaily.com, London - Pengamat sepak bola Inggris, Trevor Sinclair, memperingatkan Thomas Tuchel jika performa Chelsea tidak membaik, dia bisa segera menghadapi pemecatan. Chelsea hanya menang dua kali dari lima pertandingan liga terakhir yang membuat mereka bermain imbang melawan Burnley dan Manchester United, sebelum kalah 3-2 dari West Ham.
Pasukan The Blues unggul tiga poin di puncak pada awal November tetapi sekarang berada di urutan ketiga, dua poin di belakang pemimpin Manchester City. Karena itu, Chelsea harus berjuang dengan cedera akhir-akhir ini, terutama N'Golo Kante dan Romelu Lukaku dengan pemain Belgia itu absen dalam enam pertandingan di semua kompetisi.
Meski mengawali musim dengan baik, sang striker hanya mengantongi satu gol untuk klub sejak pertengahan September. Sinclair, yang merupakan mantan pemain internasional Inggris, terkesan dengan pekerjaan Tuchel tetapi menegaskan dia perlu fokus untuk mendapatkan yang terbaik dari Lukaku.
Jika dia tidak melakukannya dan hasilnya tidak membaik, dia menganggap bos Jerman itu bisa mengikuti jalan yang sama seperti Frank Lampard, yang dipecat dengan kejam oleh Roman Abramovich setelah performa yang buruk.
"Saya pikir itu yang diharapkan. Tuchel telah melakukan dengan luar biasa sejak dia bergabung dengan Chelsea, memenangkan Liga Champions, Anda melihat cara dia direkrut dengan membeli striker top di Romelu Lukaku," kata Sinclair di talkSPORT dilansir dari Metro.
“Dia tidak mendapatkan yang terbaik dari Lukaku saat ini, tetapi secara umum dengan tim yang dibangun Frank Lampard, dia mengatur mereka, dia membuat mereka sulit dikalahkan dan mereka terus melaju di mana mereka tidak bisa dipercaya," sambungnya.
Tapi menurut Sinclair, mereka manusia, mereka akan selalu memiliki sedikit kesalahan. Dia ingin yang lebih baik di dasar-dasar, dan mentalitas dari para pemain, dan yakin mereka akan mengatasinya.
"Namun, Anda tahu seperti apa Chelsea, model sepakbola mereka adalah jika manajer tidak melakukannya, tertembak dan mulai lagi," tambahnya.(CSP)