Penerima hadiah utama, masing-masing seorang santri bernama Bunga, dari Pondok Pesantren Tanjung Pura, Putri Indah Sari dari Kecamatan Gebang dan Ulfa warga Kecamatan Stabat.

Kapolres Langkat AKBP Danu Pamungkas Totok mengatakan, vaksinisasi massal ini program Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Panca Putra Simanjuntak. Dalam kegiatan, pihaknya mengandeng Batalyon 8 Marinir, SPN Hinai dan Tenaga Kesehatan (Nakes).

"Kami laksanakan dua hari vaksinasi massal bersama bersama dengan Batalyon 8 Marinir dan SPN Hinai, akper dan akbid," ujar Danu, Sabtu (18/12).

Selain mereka, ada puluhan orang lainnya yang mendapat hadiah door prize dari panitia vaksinisasi berhadiah oleh Polres Langkat. Dimana dalam dua hari kegiatan ada, kata Danu, ada ribuan masyarakat yang mendapat suntikkan vaksin oleh tenaga kesehatan Polri.

"Jumlah masyarakat 3.230 masyarakat yang mengikuti vaksin selama dua hari di GOR Stabat," jelasnya.

Dengan angka ribuan orang, dirinya memastikan bahwa Kabupaten Langkat dapay memenuhi target Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dan Kapolri, yakni 70 persen penduduk sudah divaksin di setiap daerah.

"Mudah-mudahan Kabupaten Langkat dapat melebihi target dari pemerintah pusat, yakni 70 persen," ujar Danu.

Dalam pelaksanaan pengundian hadiah utama yang dilakukan, sambung Danu, pencabutan kupon langsung dilakukan oleh masyarakat.

Dengan antusias warga ini, kedepan dia berharap, seluruh warga di Kabupaten Langkat, terus dapat meningkatkan kesadaran untuk divaksin. Sehingga setiap orang mendapat kekebalan dalam tubuh mereka.

"Kami harapkan kepada masyarakat belum divaksin agar segera mendapat vaksin. Sehingga kekebalan tubuh setiap orang meningkat dan sehingga terhidar dari pandemi Covid-19," ungkapnya.

Tak lupa dirinya berpesan kepada masyarakat, agar tetap selalu mematuhi protokol kesehatan (Prokes) dalam menjalani aktifitas sehari-hari.

"Menjaga kebersihan dan menerapkan 5 M sangat penting disituasi saat ini," pungkas Danu.

(HPG/CSP)