Analisadaily.com, Percut - Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Pemuda Tarbiyah Islamiyah (PB IPTI), Buya Muhammad Guntur, menyatakan optimisnya IPTI akan maju dan bangkit, termasuk di Sumatera Utara.
Menurutnya upaya tersebut memang butuh kerja keras karena harus melakukan konsolidasi. Apalagi Sumatera Utara memiliki 33 kabupaten/kota.
Guntur yakin di bawah kepemimpinan Buya Khairul Muslim yang memiliki pengalaman organisasi, IPTI Sumut bakal maju besar.
Hal itu disampaikannya saat melantik Pengurus Wilayah (PW) IPTI Sumut periode 2021-2026 secara virtual di Sekretariat Persatuan Terbiyah - Perti Sumut, Jalan Surya Haji, Desa Lau Dendang, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Kamis (30/12).
Prosesi pelantikan PW IPTI Sumut diawali pembacaan SK oleh Sekretaris Jenderal PB IPTI, Buya Mappa Tutu. Turut hadir Ketua Persatuan Tarbiyah-Perti Sumut, Buya Burhanuddin Harahap.
Dalam kesempatan itu Guntur menegaskan IPTI harus bergerak cepat untuk mengambil peran dalam pembangunan bangsa.
"Karena itu PB IPTI akan melakukan konsolidasi di seluruh provinsi pada Januari 2022 melalui rakernas jika memang pandemi Covid-19 terus melandai. Mari kita berdoa agar pandemi segera berakhir," ujar Guntur.
Oleh sebab itu IPTI Sumut juga diminta segera membenahi IPTI di kabupaten/kota agar kehadirannya dapat memberi makna bagi generasi muda islam, khususnya dalam memajukan pendidikan, dakwah, sosial dan ekonomi.
"Kita akan rumuskan bersama program kerja agar kita bersama-sama dapat merealisasikannya," sebut Buya Guntur.
Sementara Ketua IPTI Sumut, Buya Khairul Muslim, siap melakukan konsolidasi IPTI kabupaten/kota agar berada di garda terdepan untuk mewujudkan tujuan Tarbiyah-Perti dalam meningkatkan pengetahuan dan pemahaman tentang pendidikan islam berdasarkan Al-Qur'an dan Hadits.
"Pemuda Tarbiyah harus bisa meneruskan perjuangan pendiri Tarbiyah-Perti, Syekh Sulaiman Arrusuli," ujar Buya Khairul.
Ketua Persatuan Tarbiyah-Perti Sumut, Buya Burhanuddin, berharap IPTI bisa memberi perhatian pada pendidikan, dakwah, sosial dan ekonomi.
"Pendidikan generasi muda islam harus menjadi perhatian kita semua," ujar Buya Burhanuddin.
Buya Burhanuddin mengungkapkan pendiri Persatuan Tarbiyah Islamiyah-Perti, Syekh Sulaiman Arrusuli adalah sahabat dekat pendiri Nahdlatul Ulama, KH Hasyim Asyari dan pendiri Muhammadiyah, KH Ahmad Dahlan.
"Mereka sama-sama belajar di Mekah. Sebelum merdeka (1920-an), mereka pulang ke Indonesia," sebutnya.
Adapun Pengurus PW IPTI Sumut yang dilantik:
Dewan Penasehat:
Burhanuddin Harahap, M.Royanta, Haanudi, M. Habibi Siregar, Mansyurman.
Majelis Pertimbangan Wilayah:
Ketua Wahidin Purba, Sekretaris Sabar M. Sihite, Anggota Nuraisyah Rahma Siregar, Triyani, Abdul Hafis, Asrul Yafizham, Nauli Harahap, OK Heru Dinata, Indra Jadi, Muhammad Wahyudi, Usman Edison Dalimunthe, Asrul Nasution, Ahmad Rifai.
Pengurus Harian:
Ketua Khairul Muslim, Wakil Ketua Bobby Fadillah, Khairul Fatah, Ayus Kesuma Siregar, Ahmad Riski Albar.
Sekretaris Muhammad Ikhwan Harahap, Wakil Sekretaris Reza Siva Pakpahan, Fuad Syahreza Harahap, Aswani Hafit, Dian Ardika Sitanggang, Bambang Supriadi, Ismail Hasan Harahap.
Bendahara Vivi Novilla Arifin, Wakil Bendahara Rifky Alamsyah, Muriani Siregar, Rahmah Buat Harahap.
Biro Organisasi Kaderisasi:
Imam Fauji Siregar, Jati Siregar, Parwis Nasution, Dicky Sukma Salam Simatupang, Muhammad Akbar Harahap, Sahrinal Tanjung, Misran Siregar.
Biro Pendidikan, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga:
Aminuddin Siregar, Nasrul Fahri, Ilham Ridwan, Muhammad Abduh, Saktiwan Temas, Andri Alfaisal Siregar, Arwan Azhari Harahap, Bambang Saktiawan.
Biro Koperasi, UKM dan Kesejahteraan Sosial:
Muhammad Yunan Siregar, Azhari Nasution, Ikmawan, Ngateno, Farhan Baleo Harahap, Omar Abdallah Lubis, Ahmad Hidayat.
Biro Penelitian dan Pengkajian:
Khairul Amri, Lukman Hakim Harahap, Arief Fajar Muhsinin, Subandi.
Biro Dakwah dan Antarlembaga:
Armadi Siregar, Muhammad Ayub, Muhammad Ramadhan, Musbar Soleman Siregar, Rahmat Mulia Roiri Hasibuan, Adli Walikhsan.
Biro Urusan Perempuan, Anak dan Kesejahteraan Keluarga:
Fadillah Has, Khairunnisa Rambe, Alvi Rizki Lubis, Wirdayani Siregar.
Biro Pertanian, Pariwisata dan Industri Kreatif:
Ahmad Fadil Harahap, Taufiqurroham, Muhammad Iqbal Aulia, Surya Darma.