Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, berkunjung ke Kantor Gubernur Sumatera Utara (Sumut), dan bertemu dengan Edy Rahmayadi (Analisadaily/Jafar Wijaya)
Analisadaily.com, Medan - Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, berkunjung ke Kantor Gubernur Sumatera Utara (Sumut), dan bertemu dengan Edy Rahmayadi. Namun, kedua Kepala Daerah itu tidak secara spesifik membahas PON XXI Tahun 2024.
Nova mengatakan, persiapan PON Sumut-Aceh dilakukan oleh KONI masing-masing provinsi. Meski dalam pengawasan Pemerintah Provinsi dan Gubernur.
"Terkait persiapan PON itu akan mengalir seperti apa adanya. KONI yang ngurus pada saat acara. Ketua Panitia dalam formal itu Gubernur," kata Nova, Selasa (11/1).
Nova menjelaskan, persiapan keseluruhan sudah dilakukan hingga akhir tahun 2023 mendatang. Dirinya mengatakan, mereka siap melaksanakan event olahraga terbesar di Tanah Air.
"Kita gak tahu pasti karena PON 2024. Bergeser (mundur) setahun," jelasnya.
Nova mengungkapkan, kemungkinan PON Sumut-Aceh mundur karena Indonesia saat itu akan melangsungkan Pemilu serentak tahun 2024. Sehingga ada potensi Pemerintah Indonesia mengundurkan event akbar olahraga tersebut.
"Apalagi, PON XX Papua Tahun 2021, sempat diundur setahun. Seharusnya, pelaksanaan berlangsung pada tahun 2020. Hal itu dikarenakan Indonesia mengalami pandemi Covid-19," ungkapnya.
"Kami menduga karena adanya (Pemilu serentak) Pilkada dan Pileg, dan Pilpres, apa mungkin di 2024? Jangan-jangan bergeser juga nanti," sambungnya.
Hal yang sama diucapkan Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi. Disampaikannya pertemuan tersebut tidak membahas secara fokus terkait pelaksanaan PON tahun 2024. Karena, keduanya membahas secara umum.
"Kami tidak secara fokus membahas PON. Tapi, bahas ekonomi, sosial budaya. (Aceh) paling dekat, dari Sumatera Utara," terangnya.
Edy menambahkan, bahwa pertemuan itu kerap mereka lakukan sekaligus tetap menjalin silaturahmi sesama kepala daerah.
"Karena, Aceh dan Sumut adalah provinsi bertetangga," tambahnya.
(JW/RZD)
