Penerbangan dari KNIA-Madinah Permudah Jemaah

Penerbangan dari KNIA-Madinah Permudah Jemaah
Wakil Gubernur Sumatera Utara, Musa Rajekshah, saat pembukaan penerbangan perdana Umrah Lion Air dari Kualanamu, Selasa (24/5). (Analisadaily/Kali H Harahap)

Analisadaily.com, Kualanamu - Wakil Gubernur Sumatera Utara, Musa Rajekshah, menilai pembukaan penerbangan umrah langsung dari Bandara Kualanamu-Madinah sangat mempermudah jamaah umrah.

"Kita bersyukur pada hari ini sudah dibuka kembali untuk penerbangan ibadah umrah dari maskapai Lion air," Musa saat peresmian penerbangan perdana jamaah umrah maskapai Lion Air KNO - Madinah di terminal keberangkatan Internasional Kualanamu, Selasa (24/5).

Kata dia, pembukaan penerbangan ini yang sempat ditutup akibat pandemi covid-19 dapat mempersingkat waktu perjalanan jemaah yang dari Sumatera Utara, bahkan juga Aceh, Sumatera Barat bisa bergabung di sini.

Kemudian juga biaya keberangkatan juga bisa lebih murah dibandingkan melalui Jakarta,kemudian waktu tempuh juga selisih dua jam jika berangkat dari bandara Soekarno-Hatta.

"Hanya sekitar delapan jam kalau langsung dari KNO - Madinah, mudah-mudahan jamaah umrah yang pertama ini menjadi mabarur, sehat berangkat begitu juga kembalinya. Kita harapkan kedepan Kualanamu bisa melayani penerbangan lebih banyak lagi untuk jemaah haji dan umroh begitu juga perjalanan keluar negeri," paparnya.

Perwakilan Board of Director Lion Air, Novianti Harahap, mengaku berterimakasih pada seluruh pihak yang telah hadir dan mendukung pembukaan penerbangan perdana lion air rute KNO-Madinah khususnya Pemerintah Sumatera Utara, AP II Kualanamu, otoritas Bandara, TNI/Polri,Imigrasi dan Bea Cukai.

Untuk hari ini penerbangan Lion Air bekerjasama dengan Ameera Mekkah membuka kembali layanan penerbangan Umrah reguler untuk pertama kalinya dari rute Kualanamu-Madinah-Jeddah menggunakan pesawat Airbus 330-300CEO yang berkapasitas 436 Kelas Ekonomi.

Layanan Umroh reguler ini, Lion Air menawarkan layanan bagasi dan inflight meals. Selain itu, armada dilengkapi High Efficiency Particulate Air (HEPA) filter yaitu penyaringan partikel yang bekerja efektif menyaring udara dalam pesawat sehingga perjalanan semakin nyaman.

Seluruh fasilitas yang kami berikan merupakan bentuk kesungguhan Lion Air terhadap pelaksanaan Umrah, guna memenuhi kebutuhan perjalanan ibadah bagi setiap jamaah yang berasal dari Sumatera Utara dan sekitar.

"Untuk kedepannya kami berharap dapat membuka kembali rute tujuan Umrah di kota-kota lainnya di Indonesia yang sudah dilayani sebelumnya," pungkasnya.

Direktur Utama Ameera Mekkah Salman Ponimin Ali Ahmad mengaku penerbangan ini kloter ke 18 jamaah umrah,yang sebelumnya langsung dari Jakarta dan besok satu penerbangan lagi dari Kualanamu penutup akhir tahun 2022.

"Jadi total jamaah umroh kita selama bulan Januari-Mei 2022 sudah 20 kloter. Untuk jamaah hari ini sebanyak 432 jamaah,besok 433 jemaah.Harapan kami kedepan hal ini bisa langsung kontiniu jangan ditutup lagi,karena ini sangat membantu, baik dari pembiayaan, dan waktu menuju ke Arab Saudi lebih dekat dari Medan ketimbang dari Jakarta. Dari Kualanamu bisa mempersingkat waktu dan pembiayaan bisa menghemat sekitar Rp 2 jutaan kalau langsung dari Medan-Madinah," tambahnya.

Intinya ia berpesan pada jemaah tetap menjaga kesehatan apalagi di Arab Saudi yang begitu padat, jaga stamina tubuh jangan lupa menggunakan masker sehingga umrah tidak ditutup kembali dengan adanya wabah-wabah yang baru.

Kepala Kantor Otoritas Bandara (Otband) Wilayah II Medan Agustono bersyukur dengan dibukanya kembali penerbangan umrah dari Kualanamu langsung ke Madinah.

“Kami beserta stakeholder terkait turut mendukung. Kami bersyukur, pemerintah sudah merelaksasi seperti ini dan semua unsur di KNIA turut mendukung. Intinya, semua karena Allah akhirnya kita berusaha untuk tetap mempertahankan ini," ucapnya.

(KAH/CSP)

Baca Juga

Rekomendasi