Kloter Terakhir Embarkasi Medan Gabung dengan Calhaj Aceh

Kloter Terakhir Embarkasi Medan Gabung dengan Calhaj Aceh
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara, Abdul Amri Siregar, saat menyapa Calhaj Embarkasi Medan, Senin (20/6) (Analisadaily/Kali H Harahap)

Analisadaily.com, Kualanamu - Ketua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Medan, Abdul Amri Siregar, mengatakan memberangkatkan calon jemaah haji (Calhaj) kloter 10 atau yang terakhir pada Selasa (21/6).

"Insya Allah akan take off dari Bandara Kulanamau pada Selasa (21/6) pukul 07.30 WIB," kata Abdul Amri.

Kata dia, kloter terakhir ini tergabung Calhaj Padang Lawas Utara,Tapanuli Selatan Medan, berjumlah 278 orang ditambah Calhaj Aceh.

Lebih lanjut dijelaskan, kloter terakhir ini take off dari bandara Kualanamu menuju bandara King Abdul Aziz terlebih dahulu transit di Bandara Sultan Iskandar Muda Aceh.Sebab akan ada sekitar 20 jemaah Aceh dijemput dan bergabung dengan Embarkasi Medan.

Ia berharap seluruh calhaj embarkasi Medan dapat melaksanakan ibadah haji dengan sempurna dan kembali dengan selamat ke tanah air dengan sehat walafiat.

Kabid Haji Kakanwil Kemenag Provinsi Sumatera Utara, Zulfan Efendi, mengaku selama proses penerimaan dan pemberangkatan Calhaj embarkasi Medan menurutnya berjalan lancar tidak ada halangan demikian pula harapannya dalam pemulangan.

"Perlu kami sampaikan Kembali pemberangkatan Calhaj Embarkasi Medan ada dua gelombang. Gelombang pertama yakni kloter 1-7. Gelombang kedua yakni kloter 8-10," ucapnya.

Untuk gelombang 1 terbang dari bandara Kualanamu ke Madinah. Sedangkan gelombang kedua dari Bandara kualanamu ke Bandara King Abdul Aziz Jeddah. Terkait Calhaj yang sebelumnya ada dua orang sakit, menurutnya salah seorang diantaranya atas nama Nurlela Sari Rambe asal Labuhan Batu akan di berangkatkan di kloter 10 ini.

Sedangkan satu lagi atas nama Syahnal Busumad Sihombing asal Labuhanbatu Utara sejauh ini masih menunggu keputusan dokter apakah bisa terbang. kalau bisa akan diterbangkan di kloter 10 ini juga,paparnya.

Sedangkan Calhaj yang gagal berangkat tahun ini ada satu orang karena hamil dan akan di berangkatkan tahun depan. Kemudian calhaj Asal Labura Karen sakit meski masih menunggu keputusan dokter.

(KAH/CSP)

Baca Juga

Rekomendasi