"Kami mengapresiasi dan dukungan terhadap karantina pertanian Medan. Ini adalah salah satu kreativitas dimana mobil Serli dioptimalkan tidak hanya mendukung perkantoran juga memberikan dukungan kegiatan layanan masyarakat," kata Jan di Kantor Balai Karantina Pertanian Medan, Desa Pasar V Kebun Kelapa Kecamatan Beringin Deliserdang, Sabtu (17/9).

Kata dia, Mobil ini diberikan nama Serli yang berarti sertifikasi keliling hingga nantinya pelayanan yang berkaitan dengan karantina dapat bejalan dengan lebih cepat lagi ke tempat-tempat tertentu.Sedangkan wilayah yang dituju akan ditentukan oleh Karantina.

"Tetapi paling tidak kita berharap ini adalah mobil Serli yang pertama dan mungkin akan ada muncul mobil Serli diberbagai tempat spot yang berkaitan dengan usaha-usaha, baik UKM maupun yang bersifat komersil yang berkaitan dengan pertanian," paparnya.

Ia juga menilai peluncuruan ini bentuk nyata program kementerian pertanian yaitu gerakan tiga kali lipat ekspor (Gratiexs) sehingga dengan demikian maka baik tumbuhan,hewan yang akan dikirm maupun masuk kita bisa memberikan pelayanan yang terbaik.

Kepala Karantina Pertanian Medan, Lenny Hartati Harahap, mengatakan Sertifikasi mobil keliling ini (serli) diluncurkan tidak lain untuk memudahkan pengguna jasa terutama pengiriman via ZNE,ZNT serta lainnya, sehingga pelaku usaha tidak perlu lagi datang jauh-jauh ke kantor Karantina Medan mengurus sertifikasi.

"Cukup datang ke mobil keliling kita yang akan kita jadwalkan dan posisinya di tiga titik, yakni di istan Maimun, Jalan Monginsidi dan Ampalas Medan. Intinya, sertifikasi mobil keliling ini untuk mempercepat pelayanan karantina pertanian,mengurangi biaya dan terakhir mendekatkan kita pada masyarakat," ucapnya.

(KAH/CSP)