Suryani Paskah Naiborhu berfoto bersama dengan Ketua DPC PKB Kota Medan, Hamdan Simbolon, dan jajaran pengurus. (Analisadaily/istimewa)
Analisadaily.com, Medan - Tokoh masyarakat Sumatera Utara (Sumut), Suryani Paskah Naiborhu resmi bergabung ke Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Hal itu terungkap dalam silaturahmi antara Suryani Paskah Naiborhu dengan jajaran pengurus PKB di Medan, Kamis (22/09/2022) di Rumah Makan Garuda, Jalan Pattimura Medan.
Hadir dalam pertemuan itu Suryani Paskah Naiborhu yang juga menjabat sebagai Wakil Bendahara Umum Dewan Pimpinan Pusat Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) beserta Tim Suryani Centre yakni Jeremi S Tobing, Ruswan Abdi, Rudi Herawadi, Thamrin Erikson Samosir dan Fikri Akbar. Sedangkan jajaran PKB dihadiri Ketua DPC PKB Kota Medan, Hamdan Simbolon; Sekretaris, Sukardiman; Nahdiyin NU Abdul Rahman Lubis; Ketua Lembaga Pemenangan Pemilu PKB Kota Medan, Ridwan Asnawi, pengurus PKB, Latif Saragi.
Suryani mengatakan dirinya bergabung karena melihat PKB didirikan oleh Bapak Pluralisme, Abdurrahman Wahid atau Gus Dur. "Dimana beliau sangat menghargai keberagaman dalam berbagai hal, terutama keberagaman suku, agama dan ras. Dan PKB secara konsisten terus memperjuangkan hal ini dan nilai-nilai kebangsaan," jelasnya.
Suryani memberikan apresiasi kepada jajaran pengurus partai yang telah menerima dirinya dengan tangan terbuka. Dirinya berharap dapat memberikan kontribusi bagi masyarakat serta bagi internal PKB sendiri sesuai dengan prinsip yang dipegangnya yakni menjadi garam dan terang.
Ketua DPC PKB Kota Medan, Hamdan Simbolon, juga menyambut hangat bergabungnya Suryani Paskah Naiborhu. "PKB merupakan partai yang tetap menjaga dan merawat nilai-nilai pluralisme. Hal ini sesuai dengan prinsip yang dianut pendiri PKB yakni Gus Dur," jelasnya.
Hamdan Simbolon mengatakan bahwa dirinya mengajak Suryani Paskah Naiborhu untuk bersama-sama berkomitmen untuk membesarkan partai, membangun komunikasi dan berkolaborasi. Dirinya juga berharap sebagai kader, Suryani juga meningkatkan keterwakilan perempuan dalam PKB.
"Sebagai partai yang menjaga dan menghargai nilai-nilai pluralisme, kehadiran PKB mampu diterima oleh masyarakat, termasuk di daerah yang menjadi basis masyarakat non muslim. Seperti di Kabupaten Samosir, Toba, Humbahas dan Nias. Di mana kita memiliki wakil di DPRD kabupaten setempat. Dan ini sesuai dengan esensi yang menjadi pemikiran dari Gus Dur, pendiri PKB yang juga Bapak Bangsa dan tokoh pluralisme," jelasnya.
Hamdan Simbolon juga mengajak seluruh kader partai untuk menerapkan prinsip lebah yang mampu menghasilkan madu. Hal ini berarti setiap kader PKB dapat membawa kebaikan bagi masyarakat.
(NAI/JG)