Klub Sepatu Roda Bintang Medan Roller Skate (BMRS) merebut 9 medali pada kejuaraan Melaka Open Speed Skating Challenge 2022 (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Medan - Klub Sepatu Roda Bintang Medan Roller Skate (BMRS) berhasil merebut 9 medali pada kejuaraan Melaka Open Speed Skating Challenge 2022 di Stadium Tun Fatima, Melaka, Malaysia, 16-17 Desember, kemarin. Kesembilan medali terdiri 4 emas, 1 perak dan 4 perunggu.
Pada kejuaraan yang diikuti 5 negara tersebut, 4 medali emas tersebut disabet atlet Bintang Medan, Bagas Fathin Arkana dan Zifa Az Zahra Harahap.
Ketua Umum Bintang Medan Roller Skate (BMRS), Taufik Budi Lubis mengatakan, kejuaraan tersebut diikuti 5 negara. Dalam kejuaraan itu, Bintang Medan mengirimkan 5 atlet belianya dalam kejuaraan tersebut.
"Kelima atlit tersebut yakni, Muhammad Alif Fatir, Bagas Fathin Arkana, Zifa Az Zahra Harahap, Caesa Al Rozak dan Aqila Syifa Annur," katanya, Selasa (20/12).
Budi menuturkan, 4 medali emas tersebut direbut Bagas Fathin Arkana dan Zifa Az Zahra Harahap. Bagas Fathin berhasil merebut 2 medali emas dari kategori Speed Kelompok Usia (KU) B nomor 400 dan 800 meter dan 1 medali emas dari nomor relay 3.600 meter. Sedangkan, Zifa Az Zahra Harahap mendulang medali emas dari nomor relay 3.600 meter.
"Medali perunggu disumbangkan atlet lainnya yakni M Alif Fatir dari kategori Speed KU A nomor 800 meter dan Caesa Al Rozak di kategori Speed junior nomor 10.000, 5.000 dan 400 meter," tuturnya.
"Kemudian Aqila Syifa Annur juga meraih perunggu di kategori speed KU C di nomor 2.000 meter dan perak 3.600 meter dari nomor relay," sambung Budi.
Budi mengaku, pihaknya sangat mensyukuri hasil gemilang yang didapat para atletnya yang berlaga di Malaysia. Ditambah lagi, atlet asal Bintang Medan Naufal Dzaky berhasil merebut medali perunggu pada Kejuaraan Nasional Piala Ibu Negara (PIN), di Jakarta, pekan lalu.
"Kami sangat bersyukur dengan hasil ini. Apalagi atlet kami yang bertanding di kejuaraan tingkat nasional Patriot Championship Bekasi Open, Bekasi meraih 2 medali perak dan 6 perunggu. Prestasi ini membuat keluarga besar Bintang Medan bahagia," ucapnya.
"Ini kado dari atlet kami untuk klub. Prestasi ini hadiah untuk Bintang Medan yang berulang tahun ke-10 pada tanggal 29 Desember nanti," ujar Budi.
Terpisah, Pelatih Kepala Bintang Medan Roller Skate, Samphan Im Arom saat dihubungi mengingatkan para atletnya agar tidak berpuas diri.
"Saya bersyukur dengan hasil ini. Pada 3 kejuaraan yang digelar di waktu hampir bersamaan, atlet Bintang Medan yang bertanding mendapatkan hasil yang positif," ucapnya.
Samphan memastikan, pihaknya akan tetap melakukan evaluasi terhadap seluruh atlet. Menurutnya, atlet sepatu roda Bintang Medan masih memiliki banyak kekurangan.
"Evaluasi pasti tetap dilakukan, saya harus akui, masih banyak kekurangan kami," tutupnya.
(JW/RZD)
