Valentine

Cara Unik Sofyan Kwan Suarakan Tantangan Perempuan Memaknai Kecantikan

Cara Unik Sofyan Kwan Suarakan Tantangan Perempuan Memaknai Kecantikan
Gaun terbaru karya Sofyan Kwan (Instagram @sofyankwan)

Analisadaily.com, Medan – Desainer Kota Medan, Sofyan Kwan, meluncurkan gaun terbaru di momentum valentine pada Selasa (14/2). Lewat gaun yang diberi nama Gown Bleeding Heart, Sofyan Kwan ingin menyuarakan tantangan perempuan dalam memaknai kecantikan.

Pada peluncuran gaun kali ini, Sofyan juga mengeluarkan sebuah video yang menggambarkan bahwa perempuan cantik membutuhkan biaya perawatan. Sofyan mengungkapkan latar belakang ide yang dituangkan dalam gaun terbaru kali ini.

“Sebenarnya, ide ini muncul dari permasalahan perempuan yang masih terjadi saat ini. Awalnya, saya terinspirasi dari kondisi yang dialami teman. Lalu, pada video yang saya juga luncurkan, pasti banyak yang bertanya, kenapa ini? Ini sangat matrealistis, awalnya banyak yang berasumsi video gaun ini untuk kampanye perempuan jadi matre,” kata Sofyan, Senin (13/2) kemarin.

"Ini berawal dari cerita teman saya, bahwa suaminya itu pelit, namun sering menekan pasangan untuk tidak percaya diri. Untuk menjawab hal itu, saya merancang gaun yang menggambarkan kondisi tersebut. Saya ingin menyampaikan pesan bahwa cantik itu mahal, dan cantik itu perlu dirawat," sambungnya.

"Intinya, jangan mimpi untuk punya perempuan cantik, namun kamu tidak memberi biaya untuk perawatan kecantikan, dan tidak ikut berperan dalam pekerjaan rumah tangga," lanjutnya.

Mengenai desain gaun terbarunya, Sofyan memberikan sentuhan kain dan payet yang menjuntai, seperti tetesan darah. "Ada bleeding heart, love, di bagian tengah. Ada kain yang hitam merah itu mengartikan hati yang tua dan pengalaman. Itu adalah hati paling kuat," ucapnya.

Diungkapkan Sofyan Kwan, gaun ini umumnya digunakan untuk usia dewasa. Selama ini, gaun-gaun yang dirancangnya memiliki keunikan tersendiri. Tidak hanya membantu klien untuk tampil percaya diri, Sofyan juga punya cara khas dalam mendesain gaun. Kebanyakan, hampir semua rancangannya ada binding korset yang menjadikan pemakai gaun tampak langsing.

"Umumnya, saya banyak permintaan gaun malam dan pengantin. Ciri khas, saya menggunakan korset. Saya belajar rococo style, zaman victoria, sampai di pola Jepang. Saya sudah memahami fesyen itu, lalu saya paadukan," ungkapnya.

Diakui Sofyan, dirinya juga merasakan jatuh bangun menjadi desainer di Medan hingga karyanya menjadi populer. Saat merintis kareir, Sofyan Kwan memulai dari butik di Malaysia, sembari mengambil sekolah fesyen di Negeri Jiran tersebut.

"Di sana (Malaysia) saya pernah membantu teman saya di butik, hingga akhirnya balik ke Indonesia buka usaha sendiri. Banyak karya-karya saya telah dipakai para artis Ibu Kota, mulai dari Ayu Ting-ting hingga Iis Dahlia," sebutnya.

Karya-karya Sofyan Kwan juga pernah mejeng di majalah fesyen luar negeri, mulai dari Malaysia hingga Dubai. Terbaru, bekerja sama MG Car Medan karena karya-karyanya populer di kalangan generasi milenial dan Gen Z.

Kolaborasi Sofyan Kwan dan MG Car Medan, mempertegas karakter khas yang direpresentasikan lewat desain Sofyan Kwan yang avant garde, mewah, dan kerap mencuri perhatian publik.

(RZD/RZD)

Baca Juga

Rekomendasi