Analisadaily.com, Utah - LeBron James adalah pencetak skor terbanyak sepanjang masa dalam sejarah, kurang dari dua minggu setelah melampaui rekor yang dipegang oleh Kareem Abdul-Jabbar. Fakta ini tidak dilupakan di NBA All-Star Game, namun upacara itu pahit bagi "Raja", karena terjadi setelah cedera yang sangat aneh saat mencoba memblokir bola di kuarter kedua.
Cedera jarang terjadi di acara ini dan lebih banyak lagi untuk permainan defensif, namun, dalam upaya kecil yang aneh dia memukul jari kelingkingnya dengan tangan kanannya di ring , mengakhiri penampilannya dengan 13 poin.
"Itu untuk LeBron James, 13 poin di babak pertama, tangannya mengenai tepi. Dia selesai bermain," kata Adam Lefkoe dari TNT selama siaran pertandingan dilansir dari Marca, Senin (20/2).
Benar-benar antiklimaks, tepat setelah pengumuman ini, upacara yang dijadwalkan untuk menghormati James berlangsung.
Pertama, pencetak skor terbanyak ketiga sepanjang masa, Karl Malone, diperkenalkan dan mendapat tepuk tangan meriah di Vivint Smart Home Arena, markas Utah Jazz, tim tempat ia menjadi legenda. Setelah itu datang presentasi dari "Captain" yang juga menyapa para fans di Salt Lake City. Terakhir, Dwayne Wade mengambil mikrofon dan memperkenalkan LeBron, yang mendapat tepuk tangan meriah.
Setelah momen emosional ini, Malone (36.928 poin), Abdul-Jabbar (38.387 poin), dan James (38.411 poin) saling berpelukan dan mengambil foto yang akan terukir selamanya di benak mereka yang menyaksikan peristiwa tersebut.
Dalam Pertandingan All-Star NBA ke-19, "Raja" adalah salah satu dari dua kapten, Giannis Antetokounmpo dari Milwaukee Bucks adalah yang lainnya. The "Greek Freak" hanya berpartisipasi dalam permainan pertama dari permainan karena dia juga mengalami cedera pergelangan tangan.
(CSP)
