Pertamina Jamin Ketersediaan LPG Jelang Lebaran Idul Fitri di Aceh (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Banda Aceh - Pertamina memastikan ketersediaan energi baik LPG (Liquefied Petroleum Gas) dan BBM (Bahan Bakar Minyak) untuk Provinsi Aceh dalam keadaan aman.
Selama bulan suci Ramadan hingga Idul Fitri 1444 Hijriah, Pertamina telah mengaktifkan Satgas (Satuan Tugas) di setiap wilayah operasionalnya. Hal ini dilakukan guna memastikan pasokan energi tercukupi dan terdistribusikan dengan baik.
“Kami menyampaikan, ketersediaan energi baik itu BBM atau LPG dalam keadaan aman di Aceh dan sudah sesuai volume kebutuhan masyarakat," ujar Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Utara (Sumbagut), Susanto August Satria, Rabu (19/4).
Selama bulan suci Ramadan memang telah terjadi peningkatan demand (permintaan) terhadap LPG Subsidi (PSO) 3 Kg di antaranya terjadi di wilayah Kabupaten Aceh Barat Daya.
Peningkatan konsumsi LPG 3 Kg naik hingga 3 sampai 4 persen dari volume rata-rata normal yaitu sebesar 317 MT setiap harinya. Secara suplai, peningkatan kebutuhan tersebut dapat terpenuhi oleh Pertamina.
"Peningkatan kebutuhan terhadap LPG ini dipengaruhi oleh kegiatan masyarakat di bulan Ramadan. Sebagai contoh kegiatan memasak yang meningkat akan ikut mempengaruhi jumlah kebutuhan LPG di masyarakat. Pertamina memastikan bahwa kebutuhan LPG untuk Provinsi Aceh tercukupi sesuai kebutuhan konsumsi LPG harian masyarakat," kata Satria.
Menyikapi peningkatan kebutuhan tersebut, jika diperlukan Pertamina dapat melakukan penyaluran secara fakultatif atau menyiapkan kuota tambahan khusus LPG 3 Kg.
Kuota tambahan memang disiapkan Pertamina pada saat-saat khusus seperti Ramadan dan Idul Fitri sebagai upaya mengantisipasi kebutuhan berlebih di masyarakat.
Setiap bulan Ramadan memang kebutuhan LPG cenderung meningkat, Satria mengimbau kepada masyarakat untuk tidak perlu panik dan khawatir, serta membeli LPG sesuai dengan ketentuannya.
Setiap harinya, Pertamina selalu melakukan pengecekan kebutuhan dan memonitor distribusi di lapangan.
Operasi Pasar LPG 3 Kg
Selain itu, Pertamina bersama Pemerintah Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) menggelar operasi pasar LPG 3 Kg pada Selasa (18/4). Kegiatan tersebut dilaksanakan di tiga tempat yaitu di Kantor Camat Blang Pidie, Kantor Camat Manggeng dan di Desa Kuta Bahagia Kecamatan Kuala Batee.
Adapun jumlah tabung LPG 3 Kg yang didistribusikan adalah sejumlah 560 tabung di setiap lokasinya.
“Kami mengimbau kepada masyarakat yang mampu untuk dapat membeli produk-produk non subsidi, dalam hal ini agar LPG 3 Kg dapat tersalurkan secara tepat sasaran. Selain itu, kami mengimbau kepada masyarakat untuk tidak menimbun LPG subsidi, hal ini tentu akan merugikan masyarakat yang memang membutuhkan dan sesuai dengan kriteria penerima subsidi pemerintah,” jelas Satria.
Pertamina menyampaikan terima kasih kepada masyarakat yang secara aktif memberikan informasi kepada Pertamina terkait kondisi yang tengah terjadi di lapangan.
Apresiasi setingginya disampaikan pula kepada pemerintah setempat yang telah berkoordinasi dengan Pertamina sehingga pelaksanaan dan pengawasan pendistribusian LPG 3 Kg dapat berjalan dengan baik.
(MHD/RZD)