Sebagai bagian dari mata rantai logistik utama nasional, yang berfokus pada pengelolaan operasional terminal non-petikemas, seperti terminal curah cair, curah kering, multipurpose, general cargo, gas, dan terminal kendaraan, SPMT memastikan tetap memberikan operasional pelayanan dermaga, bongkar muat, penumpukan dan jasa lainnya 24 jam 7 hari yang sesuai dengan prosedur kepada para pengguna jasa.

Dalam rangka mendukung kebijakan pemerintah terkait pengaturan lalu lintas dan pengaturan kendaraan angkutan barang pada masa angkutan Lebaran 2023, SVP Sekretariat Perusahaan Pelindo Multi Terminal, Fiona Sari Utami menjelaskan, SPMT memberikan keringanan pelayanan jasa penumpukan barang selama periode tanggal 17 April 2023-2 Mei 2023.

"Sebagai bagian dari upaya dalam mendukung kebijakan pemerintah, kita juga memberikan keringanan berupa diskon biaya penumpukan bagi pengguna jasa," terang Fiona, Kamis (20/4).

SPMT juga memastikan implementasi K3 terus dilaksanakan sebagai wujud proses kerja aman, sehat dan selamat untuk menghindari hal-hal yang berisiko mengganggu pelayanan operasional serta risiko terjadinya kecelakaan kerja.

Pengaturan jam kerja operasional pada periode libur dan cuti bersama Lebaran Idul Fitri 2023, selalu berkoordinasi dengan pihak Otoritas Pelabuhan setempat dengan mengutamakan pelayanan operasional serta meminimalisir terjadinya pemberhentian atau keterlambatan pelayanan yang akan memengaruhi kelancaran arus barang selama periode itu.

"Untuk memastikan kelancaran arus logistik selama periode Idul Fitri, juga terus berkoordinasi dengan Otoritas Pelabuhan/KSOP di seluruh wilayah operasional SPMT untuk tetap memastikan kelancaran logistik," terang Fiona.

Koordinasi ini antara lain disebutkan Fiona berkaitan dengan pemantauan kegiatan bongkar muat barang, koordinasi dengan pihak-pihak terkait, kegiatan pusat pengendalian trafik sebagai pusat informasi dan pelaporan.

"Selama periode libur Idul Fitri ini SPMT juga akan memberikan prioritas sandar kapal penumpang yang membawa pemudik untuk sandar/tambat di area operasional SPMT yang tentunya berkoordinasi dengan regional setempat," pungkas Fiona.

(JW/RZD)