Info Haji 2023

Perkuat Kolaborasi dan Bangun Kepedulian Layani Jemaah Haji Lansia

Perkuat Kolaborasi dan Bangun Kepedulian Layani Jemaah Haji Lansia
Tenaga Ahli Menag Hasan Basri Sagala saat mendorong kursi roda Jemaah Lansia (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Madinah - Koordinator Pengendali Teknis Pelayanan Jemaah Lansia, Hasan Basri Sagala, berharap pada seluruh petugas PPIH Arab Saudi agar dapat secara optimal memberikan layanan, termasuk jemaah haji lansia.

"Ada banyak sekali jemaah lanjut usia pada penyelenggaraan haji tahun ini. Jumlahnya mencapai sekitar 67.000 atau lebih 30% kuota jemaah haji Indonesia. Untuk itu mari kita bangun kepedulian melayani mereka," kata Hasan pada peninjauan lapangan di Madinah, Minggu (11/6).

Kata dia, ada dua hal yang harus dilakukan petugas untuk dapat memaksimalkan pelayanan kepada jemaah haji, termasuk lansia. Pertama, adalah kolaborasi. Ada 4.300 lebih petugas haji yang disiapkan tahun ini perlu berkolaborasi untuk memberikan layanan kepada jemaah lansia.

Kedua, Lanjut Hasan yang juga Tenaga Ahli Menag ini, membangun kepedulian antar jemaah haji. Sehingga, jemaah yang masih kuat tenaga dan fisiknya, mau membantu jemaah lansia di sekitarnya.

“Dua hal ini kita ingatkan dan terus kita dorong bersama. Untuk dapat mewujudkan haji ramah lansia, perlu kolaborasi dan semangat yang sama,” sambungnya.

Dia lalu mencontohkan petugas haji yang tergabung dalam Media Center Haji (MCH). Menurut Sagala, fungsi MCH bukan hanya membuat berita, tapi dapat juga memiliki sikap yang sama dalam pelayanan lansia.

“Sikap yang diharapkan adalah memiliki semangat dalam memberikan pelayanan kepada jemaah lansia. Apapun kondisinya, harus mengutamakan jemaah lansia,” jelasnya lagi.

Ia menyebutkan bahwa puncak haji masih lama, para petugas harus kerja ekstra keras. “Saya minta dikoordinasikan betul haji ramah lansia ini. Jangan sampai ada lansia yang membutuhkan bantuan ternyata tidak mendapat bantuan. Penekanan ini harus sampai ke tingkat petugas kloter,” imbuhnya.

“Petugas kloter juga harus kita maksimalkan, karena dipastikan hampir semua kloter terdapat jemaah lansia dan para petugas perlu memprioritaskan mereka,” jelasnya lagi.

(KAH/RZD)

Baca Juga

Rekomendasi