"Alhamdulillah kami sudah sampai di Arafah, secara umum fasilitas dan layanan lumayan baik. Kemudian fasilitas ditenda juga sudah disediakan, tempat tidur tilam, kamar mandi yang memadai, siang ini persediaan makanan juga cukup," kata tokoh masyarakat Sumut, Ance Selian, Senin (26/6).

Kata dia, fasilitas disediakan cukup bagus, termasuk jemaah lansia difasilitasi dengan baik. Kloter 8, bergabung bersama KBIHU Multazam, di bawah asuhan Safii siregar dirinya mengaku sangat nyaman, dan menyaksikan jemaah lansianya juga baik-baik saja.

"Semoga Allah memudahkan semua urusan dan dimudahkan semua dalam melaksanakan rangkaian ibadah haji," harap ance yang juga Komisaris Independen PT Wika Gedung ini.

Ia juga mengungkapkan, kebersamaan di tanah suci tanpa membeda-bedakan satu sama lain, apalagi di kloter mereka ikut bergabung SEVP Bussines dan Support PTPN 3, Tengku Rinel, Prof Muhammad Zarlis guru besar USU, Burhan Nasution Kepala Divisi IT BCA, Ustaz Sutan Sahril Dalimunte sekaligus Ketua PCNU Medan, Burhanudin Ketua PC Muhammadiyah Medan dan Mardian Wakil Ketua Alwasliyah Medan.

Demikian juga kalangan jemaah perempuan dalam bimbingan Alya Hermayani larut dalam suasana kebersamaan dengan Ketua Perhimpunan Pengusaha Perempuan, YulianBugis.

“Intinya selama puncak haji ini tidak lain doa dan harapan semoga jemaah yang melaksanakan ibadah dimudahkan Allah, dan saudara kita yang ada di tanah air diberi kesehatan, tahun depan bisa dipanggil ke tanah suci,” pungkasnya.

Sebelumnya, Ka Satgas Adhoc Arafah, Haryanto menjelaskan, sejak Senin (26/6) pagi pihaknya sudah menerima jemaah haji di Arafah.

Menurutnya, ratusan jemaah haji Indonesia yang tiba di Arafah akan ditempatkan pada 72 maktab. Kepanitiaan dari Pemerintah Arab Saudi akan diperkuat oleh petugas haji Indonesia yang akan dikoordinasikan dengan 11 sektor adhoc dan 1 tenda misi haji Indonesia.

“Seluruh jemaah haji akan kami layani agar mendapatkan tenda di setiap maktab dengan nyaman dan mendapatkan konsumsi sesuai jadwal,” pungkasnya.

(KAH/RZD)