Pulang ke Tanah Air, Kemenag Apresiasi Kinerja MCH

Pulang ke Tanah Air, Kemenag Apresiasi Kinerja MCH
Tim MCH (Analisadaily/Kali A Harahap)

Analisadaily.com, Jakarta - Setelah 60 hari, Tim Petugas Ibadah Haji Arab Saudi bidang Media Center Haji (MCH) 2023 tepat Kamis 20 Juli 2023 berakhir masa tugas, kendati jemaah haji belum sepenuhnya pulang dari tanah suci Mekkah, khususnya pemulangan gelombang 2.

Namun Tim MCH sebanyak 65 orang berangsur pulang ke tanah air dengan catatan bertugas dari tanah air. Tim MCH Daerah Kerja (Daker) Bandara, Daker Madinah dan Daker Mekkah, hari itu sudah berkumpul di Kantor Urusan Haji (KUH) Jeddah. Suatu lembaga perwakilan dari Kemenag RI yang menangani haji Indonesia daerah Arab Saudi.

Kepala KUH Nasarullah Jasam, Ketua PPIH Arab Saudi Subhan Cholid, serta para pimpinan MCH, Sudah berkumpul untuk melepas kepulangan Tim MCH. Suasana haru, sedih, gembira bercampur baur di lokasi tersebut. Sedih dan haru akan meninggalkan tanah suci Mekkah, dambaan seluruh umat islam melaksanakan haji dan umrah. Bahagia, akan bertemu dengan sanak keluarga yang menanti setelah 2 bulan lebih ditingkalkan.

“Acara pagi itu kami dijamu di KUH makan ala timur tengah, tentu dengan makan nasi briani sehingga suasana terjalin semakin akrab dan penuh dengan kekeluargaan,” kata Ketua PPIH Arab Saudi, Subhan Cholid sebagai pembuka kata usai jamuan, apresiasniya pada Tim MCH Arab saudi 2023.

"Mewakili seluruh pimpinan kementerian agama dan juga pimpinan PPIH Arab Saudi 1444 Hinriah, saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada bapak/ibu yang sudah luar biasa mencurahkan seluruh tenaga dan pikiran, tidak saja fokus pada tugas utama memberikan pencerahan kepada masyarakat, kepada keluarga jamaah, tetapi juga langsung dalam pelayanan kepada jemaah.”

"Saya menjadi saksi, MCH bersama dengan seluruh petugas menjadi bagian dari penyelenggaraan ibadah haji tahun ini, terutama memberikan layanan terbaik kepada lansia,” sambungnya.

Kemudian atas nama pimpinan juga pihaknya mohon maaf yang sebesar-besarnya apabila di dalam memberikan layanan terdapat kekurangan dan juga kurang berkenan di hati, mudah-mudahan tidak mengurangi semangat dan juga tidak mengurangi keikhlasan menjadi bagian dari penyelenggaraan ibadah haji pada tahun ini.

“Tentu juga kami menyampaikan selamat jalan, semoga selamat sampai pangkuan Pertiwi-nya masing-masing dalam keadaan sehat dan selamat membawa haji yang mabrur dan mudah-mudahan tidak kapok. Dan diberikan kesempatan untuk kembali lagi ke sini, baik dalam penyelenggaraan ibadah haji maupun kegiatan-kegiatan lain yang diselenggarakan di tanah suci ini,” sebutnya.

Setelah dilepas, Tim MCH diberangkatkan melalui Bandara King Abdulaziz Jeddah Kamis (20/7) tepat pukul 19.00 WAS. Tiba Bandara Soekarno-Hatta, Jumat (21/7) pukul 11.30 WIB. Kedatangan tim MCH disambut Dirjen Penyelenggara haji dan Umrah (PHU) Hilman Latief dan Kepala Biro Humas Data dan Informasi (HDI) Kemenag RI Akhmad Fauzin.

Di kesempatan itu Hilman mengapresiasi kinerja media yang tergabung dalam MCH. Karena terbukti disiplin dalam mengawal peliputan penyelenggaraan haji 2023.

"Saya memberikan apresiasi tinggi kepada teman-teman MCH yang telah bertugas dengan baik dalam memberikan informasi kepada masyarakat,” katanya.

“Berkat teman-teman media, informasi dan kebijakan haji tersosialisasikan dengan baik ke jemaah. Segala bentuk informasi yang tidak benar bisa terklarifikasi dan bisa tersampaikan dengan baik kepada keluarga jemaah sehingga membuat keluarga di Indonesia bisa tenang,” ungkapnya.

Hilman juga menjelaskan, pelibatan MCH merupakan bagian dari komitmen Kementerian Agama dalam mengawal keterbukaan informasi dalam penyelenggaraan ibadah haji 2023.

“Terima kasih kepada semua petugas atas dedikasi dan keikhlasan dalam melayani haji. Semoga mabrur dalam bertugas dan ibadah,” jelasnya.

Sebagaimana yang disampaikan Stafsus Menteri Agama Bidang Media dan Komunikasi Publik, Wibowo Prasetyo menyebutkan tagline MCH tahun 2023 adalah "Kabar Haji dari Saudi untuk Indonesia", artinya memberikan informasi dan edukasi pada jemaah haji, langsung dari Saudi sehingga keluarga tahu perkembangan haji dan keadaan mereka.

Pria yang akrab disapa Gus Bowo ini meminta Tim MCH tidak bosan memberikan informasi edukatif terkait penyelenggaraan ibadah haji kepada jemaah.

"Edukasi dan utamakan jemaah. Kita semua adalah petugas," tegas Gus Bowo saat berdiskusi dengan Tim MCH waktu itu, sebelum keberangkatan ke Arab Saudi.

(KAH/RZD)

Baca Juga

Rekomendasi