Ketua Tim KKN Tematik, Aliyah Khairunnisa dan tim terkait pelaksanaan program pengabdian tersebut pada Senin (25/9). Yang diawali dengan survei lapangan di lokasi tersebut dengan luas desa 49,76 kilometer persegi dan dihuni 696 jiwa.

"Fasilitas olahraga itu kami temukan saat itu belum layak, dari aspek ukuran lapangan, jaring net dan jaring pembatas antara lapangan dengan jalan raya," katanya, Senin (25/9).

Dari temuan itu, program pembenahan dan perbaikan dimulai dengan menyusun rancang bangun oleh tim KKN Temaik dari Program Studi D4 Manajemen Konstruksi Fakultas Teknik Unimed yang terdiri dari Yandi Borkat Rahmaddini, Jack Riyan Patrick, Aliyah Khairunnisa, Mhd Dimas Putra Surya, Enggo Parsaoran Manik, Evita Bina Sembiring dan Poppy Tasya Siagian.

Dengan perbaikan ini, kata Aliyah diharapkan jadi pengembangan olahraga masyarakat setempat, bisa meningkatkan prestasi bidang bola voli bagi masyarakat. Program perbaikan bekerja sama dengan Kepala Desa Namo Mbelin, Kecamatan Namo Rambe, Deliserdang.

"Tujuan dari kegiatan KKN-Tematik ini adalah untuk membantu pemerintah desa dalam membuat perancangan dan perbaikan peningkatan fasilitas umum pada lapangan bola voli di desa itu. Tahapan meliputi survei lokasi, pembuatan rancangan gambar desain dan perhitungan rencana anggaran biaya (RAB) untuk pekerjaan perbaikan lapangan bola voli," ujarnya.

Aliyah menjelaskan berbagai tahapan yang disusun dilaksanakan satu per satu hingga pengukuran lapangan dan rencana pembangunan lapangan ukurang 24 meter x 15 meter. Gambar desain dibuat dengan baik agar lapangan akan dapat dibangun sesuai dengan rencana. Tahap akhir yakni menyusun RAB agar pihak desa mengetahui besaran dana yang akan dikeluarkan untuk perbaikan lapangan itu. Selanjutnya pihak desa mengusulkan anggaran ke pemerintah daerah untuk perbaikan.

"Dengan dana desa diberikan pemerintah bertujuan untuk program peningkatan kesejahteraan masyarakat dan pemberdayaan. Diharapkan dengan adanya program kegiatan KKN-Tematik 2023 yang dilaksanakan ini dapat meningkatkan dan membantu masyarakat agar mendapatkan fasilitas umum yang baik," jelasnya.

"Sehingga nantinya masyarakat akan menjadi tempat pengembangan olahraga dan meningkatkan prestasi dalam bidang olahraga bola voli. Terutama permainan bola voli merupakan olahraga paling banyak digemari masyarakat Desa Namo Mbelin," pungkasnya.

(JW/RZD)