"Dengan demikian, akan lahir generasi Islam yang dapat membangun bahkan meningkatkan kejayaan Islam di masa mendatang," kata Ketua Badan Kenaziran Masjid (BKM) Al Ikhwan, Mulia Akhir Siregar saat malam ke-16 Safari Maulid Arba'in 1445 Hijriah oleh Majelis Taklim Darusshofa menghadirkan penceramah KH Mufty Ahmad Nasihin, Minggu (1/10) malam.

Menurutnya, dengan hadirnya rasa cinta terhadap Rasulullah SAW sejak dini, maka menjadi salah satu jalan "memagari" remaja-remaja penerus Islam.

"Sebab, perkembangan teknologi saat ini luar biasa sehingga dapat melalaikan umat. Jika kita tidak mengenal ajaran dan sifat-sifat Rasulullah, bisa berbahaya ke depannya," sebutnya didampingi Ketua panitia kegiatan, Ustaz Aris Munandar, S.HI.

Akhir Mulia Siregar mengaku bersyukur mendapat kesempatan menyelenggarakan peringatan Maulid Arba'in. Dia berharap tahun-tahun mendatang berlangsung lebih ramai dan meriah, sebagai wujud rasa cinta terhadap Rasulullah.

Ketua panitia kegiatan Ustaz Aris Munandar menambahkan, sejak tahun lalu telah menunggu giliran menyelenggarakan Maulid Arba'in.

“Kali ini kita mendapat rezeki besar dari Allah SWT, kita dikumpulkan di masjid ini bersama para pecinta-pecinta Baginda Nabi Muhammad SAW. Terima kasih kepada para habaib, asatidz dan alim ulama yang hadir serta seluruh pendukung sehingga acara berlangsung lancar. Semoga kita senantiasa dilindungi Allah SWT," sebutnya.

Sementara, KH Mufty Ahmad Nasihin dalam tausyiahnya menyampaikan, peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW bentuk kegembiraan terhadap kelahiran Rasulullah.

"Bentuk ekspresi berbeda, tapi yang penting kita gembira dengan kelahiran Baginda Nabi Muhammad SAW. Ketika kita meniru akhlak Rasulullah, di situlah letak kekuatan iman kita," katanya.

Maulid Arba'in diikuti ratusan umat Muslim dan diiringi baca-bacaan ayat suci Alquran.

(REL/RZD)