Talkshow Kesehatan dan Literasi Keuangan di Medan Untuk UMKM dan Nasabah (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Medan – Talkshow kembali digelar AXA Mandiri di Medan bertajuk Pencegahan Awalmu, Sehatkan Masa Depanmu, setelah Padang dan Surabaya. Talkshow ini merupakan wujud komitmen meningkatkan edukasi dan literasi masyarakat tentang perlindungan kesehatan dan perencanaan keuangan jangka panjang.
Talkshow yang dihadiri Direktur AXA Mandiri, Rudi Nugraha, Regional CEO I/Sumatera 1 Bank Mandiri, Lourentius Aris Budiyanto, Executive Vice President Intermediary Business Schroders Indonesia, Reni Raharja, dan dr Ria Widya Marosa Sp.PD dari RS Hermina dan Hedi Yunus sebagai narasumber.
Dalam talkshow ini membahas tentang penyakit kritis, perkembangan makro ekonomi Indonesia, serta perlindungan kesehatan, keuangan dan deteksi dini penyakit kritis.
"Kita terus menghadirkan berbagai inisiatif untuk mendampingi keluarga Indonesia dalam meningkatkan gaya hidup sehat, hingga mengantisipasi risiko hidup melalui solusi perlindungan,” tutur Rudi Nugraha, Jumat (6/10).
Melengkapi inisiatif tersebut, dr Ria Widya Marosa mengatakan. pencegahan deteksi dini bisa dilakukan dengan cara sederhana. Salah satunya dengan menghitung body mass index hingga mengukur denyut nadi. Tentunya deteksi dini tersebut perlu dilengkapi dengan medical check up secara reguler.
Di acara yang sama, diserahkan secara simbolis manfaat Asuransi Mandiri Elite Plan dan Asuransi Mandiri Rencana Sejahtera Plus sebesar Rp1 miliar lebih ke Supriati, Lidya Chandra, dan Ricky Eman ahli waris dari nasabah bernama Herman Sembiring. Ia merupakan nasabah sejak tahun 2020.
Asuransi Mandiri Elite Plan memberikan perlindungan berupa manfaat santunan meninggal dunia, loyalty bonus hingga 50% dari premi dasar hingga manfaat nilai tunai. Sedangkan manfaat Asuransi Mandiri Rencana Sejahtera Plus memberi manfaat perlindungan kesehatan dan nilai investasi.
“Kehadiran AXA Mandiri di Medan adalah bukti kami hadir melindungi seluruh nasabah di Indonesia. Komitmen ini akan terus dijalankan tanpa henti sebagai wujud semangat masa depan seharusnya tidak berisiko,” sambung Rudi.
Saat ini AXA Mandiri memiliki sederet solusi perlindungan yang dapat dipilih sesuai kebutuhan masyarakat. Di antaranya, Asuransi Mandiri Secure CritiCare (MSCC) sebagai solusi perlindungan dwiguna yang berlimpah manfaat.
Asuransi MSCC menyediakan manfaat perlindungan penyakit kritis, yaitu kanker, stroke, dan gagal ginjal dari stadium awal hingga akhir, manfaat meninggal dunia hingga 250% uang pertanggungan (UP) hingga kenaikan UP meninggal dunia sebesar 3% setiap tahun tanpa penambahan premi sesuai dengan ketentuan polis. Melalui Asuransi MSCC, nasabah akan terbantu dalam hal biaya pengobatan kanker yang menurut data BPJS sangat besar tersebut.
Selain itu, yang teranyar, bagi masyarakat yang berada di usia produktif dan ingin memiliki perlindungan komprehensif dalam satu produk, serta ingin mewujudkan mimpi masa depan, dapat memilih Asuransi Mandiri Flexi Proteksi (MFP).
Solusi ini menyediakan manfaat meninggal dunia, kesehatan, perlindungan terhadap 77 kondisi kritis, serta pengembalian premi hingga 120% dari total premi dasar yang telah dibayarkan selama masa pembayaran premi, sesuai dengan ketentuan polis.
Hadirnya kedua produk ini merupakan wujud komitmen AXA Mandiri, untuk menyediakan solusi perlindungan kepada beragam segmen masyarakat, di setiap tahap kehidupan mereka yang selalu berubah. Hal ini juga menjadi bentuk respon AXA Mandiri terhadap kebutuhan proteksi yang selalu berkembang, guna mencapai kualitas hidup yang lebih baik, kerena masa depan seharusnya tidak berisiko.
Untuk itu, AXA Mandiri secara rutin menggiatkan edukasi kesehatan kepada masyarakat termasuk kepada 60 pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) binaan Permodalan Nasional Madani (PNM) Tbk di hari yang sama dalam rangka perayaan Hari Asuransi Nasional.
Komitmen AXA Mandiri dalam memberikan perlindungan juga tercermin dari nilai klaim dan manfaat asuransi yang diberikan sepanjang tahun 2022. Pada tahun 2022 AXA Mandiri telah membayarkan klaim dan manfaat asuransi senilai hampir Rp 12 triliun. Jumlah ini meningkat 32% dibandingkan tahun sebelumnya, yaitu sebesar Rp 9,05 triliun.
Sedangkan di AXA Mandiri Regional I (Aceh, Pekanbaru, Batam, Dumai hingga Sumatera Utara) 2022 AXA Mandiri telah melindungi 8.500 lebih nasabah naik naik 6% dibandingkan pada tahun 2021. Sedangkan jumlah polis naik 2,4% menjadi 8592 di tahun 2022 dibandingkan tahun sebelumnya.
(JW/RZD)