Persiraja Banda Aceh Puas Berhasil Curi Poin dari Sada Sumut

Persiraja Banda Aceh Puas Berhasil Curi Poin dari Sada Sumut
Para Persiraja Banda Aceh dan manajemen merayakan gol yang dicetak Adam Maulana di Stadion Baharuddin Siregar, Sabtu (25/11) (Analisadaily/Cristison Sondang Pane)

Analisadaily.com, Lubuk Pakam - Persiraja Banda Aceh masih tetap mempertahankan posisinya sebagai tim yang belum pernah kalah dalam pertandingan Liga 2 Indonesia Grup A. Tren positif tersebut mereka buktikan setelah bermain imbang 2-2 melawan Sada Sumut di Stadion Baharuddin Siregar, Lubuk Pakam, Deli Serdang pada Sabtu (25/11).

Pelatih Persiraja Banda Aceh, Achmad Zulkifli, mengatakan anak asuhnya sudah bermain maksimal dan sesuai dengan taktik sehingga mampu mencetak dua gol ke gawang tim tuan rumah. Meski bermain imbang, tapi dia tetap bersykur karena mampu mencuri poin di kandang lawan.

"Alhamdulillah kita sudah menjaga poin kita dan tak terkalahkan. Adapun masalah permainan kami, diawal anak-anak memang sudah sesuai taktikal kita, jadi kita unggul dengan skor 2-0 di babak pertama," kata Zulkifli kepada awak media saat konferensi pers.

Dia lanjut menjelaskan, tapi di babak kedua setelah adanya pemainnya yang cedera, mereka tidak siap sehingga banyak tertekan, terlebih setelah ada kartu merah yaitu Nurhidayat. Sehingga mereka harus bermain 10 pemain.

"Sada Sumut terus melakukan offensive dan menekan, tapi Alhamdulillah kita masih bisa mencuri poin di kandang Sada ini," tutur Zulkifli.

Dua gol laskar Rencong tersebut masing-masing dicetak oleh Ferdinand Alfred Sinaga (18') dan Adam Maulana (27'). Lalu dua gol Sada Sumut diciptakan Faisal Romadoni (75') dan Kei Sano (85').

"Hasil kita raih sore ini puas, kita harus bersyukur dapat poin di kandang lawan dan semoga kedepannya tim, kami semuanya semakin kompak dan bisa melangkah ke 12 besar dan bisa lolos ke Liga 1 Indonesia. Tetapi ada sedikit kekecewaan, kami bermain bagus babak pertama, namun wasit kurang bagus, menurut saya, kasih kartu merah ke kami, permainan berubah," ucap gelandang Persiraja Banda Aceh, Khairil Anwar.

Zulkifli mengaku ketika timnya kekurangan pemain tentu lawan melakukan serangan dari berbagai posisi, jadi mereka hanya konsentrasi mempertahankan hasil dan dia pun bersyukur mendapatkan satu poin di kandang tim tuan rumah.

Pada kesempatan itu, Zulkifli menyampaikan kejadian yang dihadapi timnya saat tiba di Lubuk Pakam, terutama masalah pelemparan bus yang mereka tumpangi saat latihan di Stadion Baharuddin Siregara pada Jumat (24/11).

"Saya kira anak-anak sudah teruji ya, kejadian itu tidak mengganggu permainan. Kami memang sempat kaget, tapi kita sepakat apa yang ada di luar lapangan biarkanlah petugas yang bekerja, bertanggung jawab," tegasnya.

Hingga pekan ke-10 Persiraja sudah memperoleh empat kemenangan, enam seri dan belum pernah kalah. Hasil tersebut juga membuat tim Banda Aceh ini masih kokoh di puncak klasemen sementara Liga 2 Indonesia Grup A dengan perolehan 18 poin.

(CSP)

Baca Juga

Rekomendasi