Hal itu menyusul terjadinya penambahan jumlah kasus yang signifikan di negara tetangga, yakni Malaysia dan Singapura.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Medan, dr Taufik Ririansyah mengatakan, masyarakat Medan diimbau meningkatkan kewaspadaan dengan dianjurkan kembali memakai masker.

"Kita menganjurkan masyarakat supaya memakai masker dulu seperti yang dianjurkan Kementerian Kesehata saat ini," katanya, Selasa (12/12).

dr Taufik menjelaskan, pihaknya akan melakukan pendataan ke rumah sakit yang ada di Medan untuk melihat apakah sudah ada masyarakat yang terpapar atau belum. Hal itu tentunya dilakukan sambil berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Provinsi.

"Karena kalau ada kenaikan, tentunya akan ada protap yang dikeluarkan Kementerian dan Provinsi," jelasnya.

Sementara itu, untuk kasus Mycoplasma Pneumonia, Taufik mengakui, jika ada 1 laporan yang mereka terima di Kota Medan. Namun penyakit yang menyerang anak-anak tersebut, sebetulnya bukan merupakan suatu penyakit baru.

"Penyakit ini pemeriksaannya memang tergolong cukup mahal dan tidak ditanggung BPJS. Biasa yang terkena adalah umur Balita," ujarnya.

dr Taufik juga mengimbau kepada masyarakat untuk mematuhi arahan dan peraturan. "Jadi kita akan lihat dan ikuti lah arahannya untuk saling menjaga," imbaunya.

(JW/RZD)