Calon Wakil Presiden nomor urut 3, Mahfud MD, saat menjawab pertanyaan dari peserta kegiatan 'Kota Medan Tabrak Prof' di salah satu cafe di Jalan Willem Iskandar, Pancing, Minggu (14/1) malam (Analisadaily/Cristison Sondang Pane)
Analisadaily.com, Medan - Masa kampanye calon Presiden dan Wakil Presiden hingga 10 Februari 2024 sangat penting bagi para kontestan untuk memikat pemilih, sehingga berbagai cara yang dinilai inovatif dan positif pun terus dilakukan.
Calon Wakil Presiden nomor urut 3, Mahfud MD, misalnya membuat kegiatan 'Tabrak Prof', yang menjadi ruang bagi semua lintas generasi untuk menyampaikan berbagai persoalan bangsa.
"Saya memang membuat forum untuk anak muda bertanya apa saja tanpa tedeng aling aling saya silahkan ditabrak, saya akan tabrak balik," kata Mahfud usai acara 'Kota Medan Tabrak Prof' di salah satu cafe di Jalan Willem Iskandar, Pancing, Minggu (14/1) malam.
"Ini acara buka buka-bukaan, ini penting bagi masyarakat karena acara yang tidak protokoler seperti ini biasanya lebih rill lebih natural. Apa yang muncul, seperti anda lihat pertanyaan tajam-tajam dari generasi muda yang punya kepedulian terhadap kebaikan bangsa dan negaranya," tutur Mahfud.
Menurut pasangan Ganjar Pranowo ini, semua pertanyaan nabrak berbagai persoalan yang terjadi di negara ini, temasuk masalah pajak, Ferdy Sambo dan nasib S Arifin.
"Kemudian masalah kepegawaian belum jelas dia sudah bekerja tetapi tidak pernah digaji nanti kita urus itu, kasian orangnya seperti itu," ucap Mahfud.
Pada akhir kegiatan, Mahfud mendapatkan cendera mata berupa Ulos dari salah satu penanya."Pemberian Ulos itu tanda persahabatan, kekeluargaan. Saya senang kepada anak-anak Medan. Generasi milenial, Gen Z di Medan ini cukup progresif dan berani," kata dia.
(CSP)
