Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Sidikalang di Jalan Dr Jl. F. L Tobing, Kota Sidikalang, Kecematan Sidikalang, Kabupaten Dairi, Sumatera Utara (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Sidikalang - Lavran Manik, warga Jalan Sisingamangaraja, Sumbul, Dairi, mengungkapkan upaya yang dilakukan anaknya, Andrew Manik, sehingga bisa masuk Universitas Pertahanan (Unhan) faktultas Kedokteran. Dia pun tidak manampik bahwa keberhasilan tersebut buah dari kerja sama banyak pihak.
Dia menceritakan, Andrew memang kutu buku sejak sekolah. Lebih penting beli referesi belajar saat ke Medan ketimbang pakaian atau jajan. Sehari-hari, putranya bergabung les di kelas unggulan. Kemudian malamnya ikut bimbingan belajar (bimbel).
"Andrew juga mempergunakan waktu ikut bimbel online sekolah kedinasan," kata Lavran, Minggu (16/6).
Sebelumnya, kata Lavran, anaknya pernah kalah untuk masuk ke SMA Unggul Del. Saat itu, ia memang sengaja tidak menjawab ujian, karena merasa biaya sekolah di sana mahal.
"Dari SMAN 1 Sidikalang, juga bisa ke kampus terbaik dibantu bimbel dan persiapan lainnya," ungkap Lavran.
Andrew Manik, salah satu dari 161 siswa SMAN 1 Sidikalang, Kabupaten Dairi lulus ke perguruan tinggi negeri (PTN) melalui jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT). Jumlah ini disebut cukup fantastis dan menjawab kerinduan masyarakat khususnya orang tua pelajar.
“Kami sudah berusaha menjawab kerinduan orang tua lewat keberhasilan meraih kursi di PTN. Angkanya fantastis, 161 orang. Bahkan, beberapa diantaranya memenangkan kontestasi pada kategori sangat ketat. Dua orang menang di Universitas Pertahanan (Unhan)," kata Kepala Sekolah SMAN I Sidikalang, Silas Sihombing.
Silas menyampaikan terima kasih khususnya kepada pelajar yang telah mencurahkan energi besar dalam mengikuti studi. Demikian para guru dan tenaga kependidikan, telah membimbing siswa seperti anak sendiri.
“Tanggung jawab guru itu, amat berat. Membuat semua siswa layaknya anak sendiri agar cerdas. Salut buat para guru," tutur Silas.
Dia kemudian merincikan, siswanya lulus di di 38 kampus negeri. Terbanyak di Universitas Negeri Medan (Unimed) yakni 41 orang, Universitas Sumatera Utara (USU) 23 orang dan Politeknik Negeri Medan (Polmed) 13 orang.
Lalu, 2 orang masuk Unhan atas nama Jefan Cum Deo Panggabean (matematika) dan Andrew Privandri Manik (kedokteran). Selanjutnya, 3 orang di Institut Teknologi Bandung (ITB), diantaranya Michael Meiro Sirait, Adolf Rosario Simbolon dan Immanuel Junior Oloan Tambun.
Beriktunya, 2 orang masuk Universitas Indonesia (UI), yaitu Eta Citra Sihotang dan Adinda Mikha Novianna Samosir. 2 kursi Universitas Padjajaran (Unpad) dimenangkan Putri Vitazha Rany dan Kezia Elsa Siregar.
“Siswa kami, 9 orang masuk Undip, 7 orang ke Unbraw dan 1 orang ke Unair," papar Silas.
Ditambahkan, kampus lainnya yang turut menjadi alamat meneruskan pendidikan diantaranya ITS, Itera, Udayana dan Unsri.
Diungkapkan, sebelumnya, sebanyak 37 siswa dinyatakan lulus ke PTN melalui jalur Seleksi Nasional Berasakan Prestasi (SNBP). Jadi, total jalur tes dan undangan mencapai 198 orang.
(SSR/CSP)