Terlihat, Partogi yang merupakan anggota PDIP mengajak memilih Edy Rahmayadi dengan statemen cenderung provokatif. Katanya, anak muda diminta bernyali memilih Edy.

Menjawab statemen yang cenderung memaksakan kehendak tersebut, Ade Jona justru optimis anak muda Sumatera Utara sudah merasakan langsung apa yang dilakukan Bakal Calon Gubernur Sumut Bobby Nasution.

"Tidak usah terlalu memaksakan kehendak provokasi anak muda untuk memilih calon tertentu. Beliau (Partogi) mungkin tidak tahu, Bang Bobby itu justru tidak banyak bicara malah banyak bekerja, banyak bertemu semua kalangan termasuk anak muda," kata Jona kepada wartawan Minggu (11/8).

Jadi, Jona pun optimis kalangan anak muda hingga pemilih pemula akan menjatuhkan pilihannya kepada Bobby Nasution.

"Bukan mau sombong, tapi dengan yang sudah dilakukan Bobby di Kota Medan, dengan caranya berkolaborasi, merangkul semua komunitas, apalagi anak muda, saya optimis benar Bobby Nasution itu punya tempat di hati warga Medan dan Sumatera Utara," lanjut pentolan Partai Gerindra Sumut itu.

Jona yang senantiasa mengedepankan politik riang gembira dan santun tersebut pun berharap semua pihak agar menahan diri dengan menjaga iklim kondisi menjelang Pilkada serentak November mendatang.

"Beda pilihan dan punya jagoan masing-masing itu biasa. Namun hendaknya gunakanlah tata bahasa yang santun dan baik agar tidak menjadi tendensius terhadap pilihan orang lain," pungkas Jona.

Diketahui, sejak menjadi Wali Kota Medan Bobby Nasution sering kali terlihat berkegiatan dan mendukung setiap even atau ide-ide anak muda. Meski dekat dengan anak muda dan komunitas, Bobby Nasution juga kerap meminta nasehat dari para generasi tua terlebih para ulama.

(REL/RZD)