Pasangan Dr. H. Letnan Dalimunthe, SKM, MKes dan H. Harry Fahlevi Harahap, ST, MBA yang berjargon "MANTAP" ini berjalan kaki menemui pedagang kaki lima pada pagi hari pukul 10.00 WIB.

Figur yang dirindukan ini pun dikerumuni pedagang yang ingin bertemu langsung dengan pasangan Letnan dan Levi.

Para pedagang terlihat antusias dan bergembira atas kehadiran calon Walikota dan Wakil Walikota yang diusung 4 parpol ini, hal ini ditandai dengan ratusan pedagang yang didominasi kaum ibu mengajak berswafoto serta berdialog.

Salah seorang pedagang kaki lima berharap ke depan jika Letnan dan Levi terpilih agar merangkul bukan menggusur.

"Harapannya, janganlah menggusur kami dari sini karena ini merupakan mata pencaharian kami untuk kebutuhan hidup dan biaya sekolah anak. Kami siap ditata atau dirangkul, perlakukan kami dengan baik," kata pedagang kaki lima saat berdialog.

Menanggapi hal tersebut, Letnan Dalimunthe yang berdiskusi sembari duduk bersama menyampaikan visi dan misinya terkait pemberdayaan usaha kecil.

"Jadi kami tidak mau menggusur datang kemari. Jika bapak dan ibu memberi amanah kepada kami untuk memimpin kota ini maka kami akan melakukan penataan dengan pendekatan mengedepankan aspek kemanusiaan," ucap Letnan.

Sedangkan Cawalkot Harry Pahlevi di hadapan para PKL menceritakan tujuannya maju dalam Pilkada.

"Ro au (saya datang-red) ke Sidimpuan ini bukan untuk manggusuri. Catat, saya anti penggusuran karena saya juga anak seorang pedagang. Saya tau rasanya bagimana kondisi bapak dan ibu. Ke depan pedagang kita berdayakan, kita kelola semua dengan baik. Saya bukan tukang gusur," tegas Cawalkot ini yang disambut teriakan "hidup 02".

(IAN/BR)