Badan jalan ambles, tepatnya di Dusun 1 Pucuk Hite, Desa Parbuluan 4, Kecamatan Parbuluan, Kabupaten Dairi, sekira pukul 16.00 WIB.

Sehari-hari, kawasan itu masih disebut bagian dari Sigalingging. Hal itu disampaikan Kepala Desa Parbuluan 4, Ramli Sihite.

“Akses utama Sidikalang-Dolok Sanggul putus total. Sama sekali tidak bisa lagi dilintasi. Ambles,” kata Sihite.

Panjang infrastruktur longsor sekitar 10 meter. Harus dikerjakan mengerahkan alat berat. Diutarakan, tanda kerusakan sudah terlihat sejak 1,5 bulan silam.

“Tidak ada korban jiwa atau kendaraan tersapu longsor,” ujar Sihite.

Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD, Roy Tumanggor membenarkan peristiwa itu. Pihaknya telah menghubungi B2PJN Kementerian Pekerjaan Umum Wilayah Sumut.

"Kita sudah menghubungi Balai Besar Kementerian PU untuk penanganan," kata Roy.

Kemungkinan jalur alternatif, kata dia, kendaraan dari Medan tujuan Pangururan dan Dolok Sanggul bisa memanfaatkan ruas Tanjung Beringin-PLTA Renun-Pangiringan.

Pantauan wartawan, di sekitarnya jamak penambangan pasir diduga illegal. Namun, tidak ada tindakan tegas pihak terkait.

(SSR/RZD)