Berdasarkan perhitungan real count dari dokumen C1 di 794 TPS, pasangan Darwis-Oky unggul dengan selisih 3,44 persen dari pasangan calon nomor urut 2, Kamis (28/11). (Analisadaily/Alpian)
Analisadaily.com, Batubara - Berdasarkan perhitungan real count dari dokumen C1 di 794 TPS, pasangan calon Bupati-Wakil Bupati Batubara, Darwis-Oky unggul dengan selisih 3,44 persen dari pasangan calon nomor urut 2, Baharuddin-Syafrizal, Kamis (28/11).
Darwis-Oky memperoleh 41,44 persen, Baharuddin-Syafrizal 38 persen, dan Zahir- Aslam 20,56 persen.
Dia mengatakan kesiapannya untuk mengungkapkan dugaan kecurangan dalam pelaksanaan Pilkada Batubara. Langkah ini diambil menyusul temuan yang dianggap mencederai prinsip pemilu yang jujur dan adil.
“Kami akan mengantisipasi semua potensi kecurangan. Perhitungan suara di tingkat kecamatan akan terus kami kawal hingga tuntas,” ujar Darwis saat konferensi pers di Posko Pemenangan Limapuluh, Kamis (28/11).
Ketua Tim Pemenangan Darwis-Oky, Sutiono, menyoroti hasil quick count yang beredar di dunia maya. Menurutnya, hasil tersebut tidak sah karena menggunakan logo Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Batubara, yang bukan merupakan penyelenggara pemilu.
"Yang berhak mengumumkan Real Count adalah KPU. Quick count yang menggunakan logo pemkab itu tidak sah. Jangan membuat kegaduhan di masyarakat,” tegas Sutiono.
Ia menambahkan klaim kemenangan berdasarkan quick count tersebut menyesatkan.
“Hasil C1 yang kami pegang menunjukkan pasangan Darwis-Oky unggul. Hasil ini harus dihormati oleh semua pihak,” imbuhnya.
Ketua DPD Partai Demokrat Batubara, Azwar Simanjuntak, meminta KPU Batubara untuk meluruskan kebingungan yang terjadi.
“Kami menginginkan Pilkada yang adil. Kami harap KPU sebagai penyelenggara dapat memastikan integritas proses ini,” ungkapnya.
Di tengah situasi yang memanas, Darwis mengingatkan para simpatisannya untuk menjaga suasana tetap kondusif.
“Saya harap pendukung kami tetap semangat dan menunjukkan sikap dewasa. Jangan sampai ada kerusuhan yang mencoreng Pilkada ini,” tutup Darwis.
Dengan rencana melaporkan dugaan kecurangan ke Bawaslu, tim Darwis-Oky berharap Pilkada Batubara dapat berjalan jujur, adil, dan damai sesuai harapan masyarakat.
(AP/CSP)